Berbagi informasi tentang otomotif, seperti perawatan berkala kendaraan, cara mengendarai kendaraan yang benar, modifikasi, auto show nasional & International dan teknologi mobil serta informasi yang terkait.
Selamat Datang di Blog ini.
“Jika segala sesuatu tidak berjalan baik untuk Anda, mulai berupaya mengoreksi situasi dengan cermat, memeriksa servis yang Anda berikan dan terutama semangat Anda dalam memberikan servis itu”.
(Roger Babson)
16 Oktober 2010
Daya tarik Audi Q5
Audi A5 berhasil menarik konsumen baru yang belum pernah memiliki Audi sebelumnya. Dari 30 unit yang dipesan, 20 unit diantaranya dipesan konsumen baru, bukan konsumen Audi yang ada sekarang. “Nama-namanya baru dan belum kami kenal sebelumnya,” kata Imelda Muhidi, GM PT Garuda Mataram Motor, Jumat (7/8). Menurutnya, ini menandakan brand Audi sudah semakin terekam di benak konsumen. Sepanjang IIMS 2009 lalu, Audi Q5 terjual 7 unit, hampir dua kali lipat dari volume model Audi lainnya Audi A4 yang terjual 4 unit. Total penjualan Audi di pameran itu sebanyak 13 unit, lebih banyak dari tahun lalu yang tercatat 10 unit. Sejak Februari, PT GMM sudah bergerilya menawarkan Audi Q5, hasilnya 30 unit dipesan. Ditambah 7 unit di IIMS dan beberapa pesanan lainnya, total 40 unit. Persoalannya alokasi produksi Q5 yang disetujui untuk Indonesia baru 25 unit-12 unit sudah diserahkan ke konsumen. PT GMM saat ini berupaya meyakinkan Audi AG untuk menambah kuota Indonesia hingga 50 unit.“Karena produksinya juga terbatas, maka delivery time-nya juga agak lama 4–5 bulan,” kata Imelda lagi. Imelda yakin, konsumen tidak akan berpindah „kelain hati‟, karena konsumen Audi bukan kelompok yang akan terganggu mobilitasnya jika mobil pesanannya tak kunjung tiba. Bersama A4, GMM menjadikan Q5 sebagai volume makers. Total penjualan Audi di Indonesia hingga Juli mencapai 68 unit, diluar Q5. (www.mobilku.com)
02 Juni 2010
Pajak Naik Industri Otomotif Ngos-ngosan (Bagja Pratama - detikOto)
Jakarta - Belum juga selesai urusan larangan
penggunaan BBM bersubsidi, bahkan jauh sebelumnya, pemerintah sudah
berencana untuk menaikkan pajak kendaraan bermotor.
Mengetahui kondisi tersebut, tentunya membuat para pelaku industri otomotif nasional menjadi pesimis untuk bisa lebih bebas mengembangkan dirinya.
Presiden Direktur PT Indomobil Sukses Internasional, GUnadi Shinduwinata bahkan mengatakan, semua kebijakan pemerintah terkait kenaikan pajak kendaraan dianggap
kontra-produktif.
"Kita pelaku industri jadi bingung, disatu sisi dituntut agar bisa bersaing di tengah-tengah free trade, tapi di sisi lain ditimpa dengan pajak yang tinggi," ujarnya ketika ditemui detikOto, di Hotel Shangri-La, Jakarta, Selasa (1/6/2010).
Seharusnya, sebelum gerbang free trade dibuka, pemerintah mau memberikan kesempatan industri otomotif nasional berkembang dan mematangkan kompetensinya.
"Minimal, volume produksi bisa meningkat, jangan malah dibebankan dengan pajak tinggi," ujarnya.
Semua rencana kenaikan pajak tersebut, pasti akan berpengaruh terhadap harga jual akhir kepada konsumen. Meeskipun bisa saja ongkos produksi tidak naik, tapi
karena pajak, harga jual melonjak.
"Karena kan kita yang ditugaskan menarik pajak langsung dari konsumen melalui harga jual kendaraan," papar Gunadi.
Dengan naiknya harga jual, otomatis daya beli masyarakat berkurang, dan akan lebih memilih kendaraan luar negeri yang harganya lebih terjangkau, sehingga
ujung-ujungnya industri otomotif nasional menjadi terseok-seok.
( bgj / ddn )
Mengetahui kondisi tersebut, tentunya membuat para pelaku industri otomotif nasional menjadi pesimis untuk bisa lebih bebas mengembangkan dirinya.
Presiden Direktur PT Indomobil Sukses Internasional, GUnadi Shinduwinata bahkan mengatakan, semua kebijakan pemerintah terkait kenaikan pajak kendaraan dianggap
kontra-produktif.
"Kita pelaku industri jadi bingung, disatu sisi dituntut agar bisa bersaing di tengah-tengah free trade, tapi di sisi lain ditimpa dengan pajak yang tinggi," ujarnya ketika ditemui detikOto, di Hotel Shangri-La, Jakarta, Selasa (1/6/2010).
Seharusnya, sebelum gerbang free trade dibuka, pemerintah mau memberikan kesempatan industri otomotif nasional berkembang dan mematangkan kompetensinya.
"Minimal, volume produksi bisa meningkat, jangan malah dibebankan dengan pajak tinggi," ujarnya.
Semua rencana kenaikan pajak tersebut, pasti akan berpengaruh terhadap harga jual akhir kepada konsumen. Meeskipun bisa saja ongkos produksi tidak naik, tapi
karena pajak, harga jual melonjak.
"Karena kan kita yang ditugaskan menarik pajak langsung dari konsumen melalui harga jual kendaraan," papar Gunadi.
Dengan naiknya harga jual, otomatis daya beli masyarakat berkurang, dan akan lebih memilih kendaraan luar negeri yang harganya lebih terjangkau, sehingga
ujung-ujungnya industri otomotif nasional menjadi terseok-seok.
( bgj / ddn )
24 April 2010
Chery Sambut Kompetitor
|
17 Maret 2010
Mitsubishi will build EVs for Peugeot, Citroen
Mitsubishi Motors Corp. has agreed to make 100,000 electric vehicles for French carmaker PSA/Peugeot Citroen starting this year as Mitsubishi seeks to boost volume and cut costs. PSA originally agreed to buy 25,000 electric cars from Mitsubishi but doubled the order late last year and then doubled it again this month.The supply contract for the battery-powered Citroen C-Zero and Peugeot iOn runs until 2015. --Published:Mar. 17, 2010
Luca Ciferri and Hans Greimel
Automotive News
Luca Ciferri and Hans Greimel
Automotive News
]Mensiasati Rem Macet
Bila musim hujan tiba, dibeberapa ruas jalan umumnya tergenag air. Bila ada kendaraan yang melewati genangan air tersebut, niscaya beberapa bagian dari mobil akan basah terkena air, tak terkecuali bagian rem.
Untuk kendaraan apapun yang menggunakan rem teromol, yang umumnya digunakan pada bagian rem belakang, akan bisa terkena air dan teromol termasuk brake shoe (kampas rem)nya akan basah.
Bila kampas rem dalam kondisi basah dan teromol masih panas/hangat setelah perjalanan, dan kemudian kendaraan berhenti diparkir dengan hand brake (rem tangan)ditarik penuh ,ada kemungkinan setelah jeda beberapa waktu, apalagi lebih satu hari , rem belakang ada kemungkinan bisa macet/ lengket.
Untuk mengatasi rem macet/ lengket, baik terjadi digarasi rumah maupun diparkir dikantor, bisa dilakukan dengan menghidupkan mesin kendaraan, injak pedal kopling dan masuk gigi 1 atau mundur (tergantung dari kondisi lokasinya) dan injak pedal gas serta lepas pedal kopling secara mendadak. Bila belum berhasil, lakukan kembali seperti petunjuk diatas untuk beberapa kali. Apabila rem lepas akan timbul bunyi yang relatif keras, bunyi tersebut bukan akibat ada sesuatu yang tidak normal. Namun bila sudah beberapa kali mencoba melakukan cara diatas dan belum berhasil, hubungi bengkel langganan Anda..
Untuk mencegah terjadinya rem macet/lengket, apabila setelah perjalanan dalam kondisi hujan, sebaiknya saat kendaraan parkir, rodanya diganjal dengan kayu/batu. Selain itu, lakukan perawatan berkala kendaraan anda sesuai anjuran yang ada didalam BUKU PEDOMAN PEMILIK, By Sri Sumanto
Untuk kendaraan apapun yang menggunakan rem teromol, yang umumnya digunakan pada bagian rem belakang, akan bisa terkena air dan teromol termasuk brake shoe (kampas rem)nya akan basah.
Bila kampas rem dalam kondisi basah dan teromol masih panas/hangat setelah perjalanan, dan kemudian kendaraan berhenti diparkir dengan hand brake (rem tangan)ditarik penuh ,ada kemungkinan setelah jeda beberapa waktu, apalagi lebih satu hari , rem belakang ada kemungkinan bisa macet/ lengket.
Untuk mengatasi rem macet/ lengket, baik terjadi digarasi rumah maupun diparkir dikantor, bisa dilakukan dengan menghidupkan mesin kendaraan, injak pedal kopling dan masuk gigi 1 atau mundur (tergantung dari kondisi lokasinya) dan injak pedal gas serta lepas pedal kopling secara mendadak. Bila belum berhasil, lakukan kembali seperti petunjuk diatas untuk beberapa kali. Apabila rem lepas akan timbul bunyi yang relatif keras, bunyi tersebut bukan akibat ada sesuatu yang tidak normal. Namun bila sudah beberapa kali mencoba melakukan cara diatas dan belum berhasil, hubungi bengkel langganan Anda..
Untuk mencegah terjadinya rem macet/lengket, apabila setelah perjalanan dalam kondisi hujan, sebaiknya saat kendaraan parkir, rodanya diganjal dengan kayu/batu. Selain itu, lakukan perawatan berkala kendaraan anda sesuai anjuran yang ada didalam BUKU PEDOMAN PEMILIK, By Sri Sumanto
Mahasiwa UGM Luncurkan Semar, Mobil Hemat Energi
Yogyakarta - Mahasiswa dari Jurusan Teknik Mesin dan Industri, Universitas Gadjah Mada (UGM) meluncurkan mobil hemat energi dan ramah lingkungan.
Mobil yang dinamai Semar itu ditargetkan mampu menempuh jarak 1.000 km atau setara jarak antara Anyer-Panarukan dengan menggunakan 1 liter bensin saja.
Rencananya mobil itu akan diikutkan dalam ajang Shell Eco-Marathon (SEM) Asia 2010 di sirkuit Sepang, Malaysia pada tanggal 8-10 Juli 2010.
Peluncuran dilakukan hari ini di Gedung Unversity Center (UC) Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Rabu (17/3/2010).
Disaksikan ratusan mahasiswa, mobil hemat energi itu diuji coba keliling Boulevard kampus UGM dan kemudian arak keliling kota Yogyakarta menuju Alun Alun Utara.
Ketua Pelaksana Teofilus Hartono kepada wartawan mengungkapkan secara keseluruhan mobil Semar memiliki panjang total 2,7 meter, tingi 0,8 meter dan lebar total 0,88 meter.
Body kendaraan yang digarap sejak Agustus 2009 lalu ini terbuat dari bahan fiber komposit dan airfoil untuk mengurangi Coefficient of drag (CD) dari kendaraan. Struktur rangka menggunakan kombinasi plat dan alumunium dengan berat tidak lebih dari 25 kg.
"Berat tersebut sudah termasuk mesin sehingga tampk sangat ringan," katanya.
Menurut Teofilus, mobil dengan satu penumpang dengan berat penumpang minimal 50 kg itu didesain dengan 3 roda berpenggerak roda belakang dan steering roda depan.
Untuk penggerak mula, digunakan mesin 4-tak bersilinder tunggal kapasitas 25 cc yang mengaplikasikan sistem injeksi yang dapat diprogram.
"Pengendara berposisi seperti tidur dengan setir penggerak di depan," katanya.
Dia menambahkan dengan sistem tersebut, konsumsi bahan bakar dapat dioptimalisasi dengan tepat sesuai kebutuhan riil. Dengan bahan bakar minimal itu diharapkan dapat menjadi kendaraan hemat energi dan ramah lingkungan.
"Uji coba akan menempuh jarak 1.000 km setara jarak Anyer-Panarukan dengan konsumsi bahan bakar 1 liter bensin. Bodi mobil ini juga sangat unik, mengaplikasi prinsip perforated suction untuk menambah keaerodinamisan kendaraan dan menggunakan teknologi sederhana yang tepat guna," katanya.Bagus Kurniawan - detikOto
Mobil yang dinamai Semar itu ditargetkan mampu menempuh jarak 1.000 km atau setara jarak antara Anyer-Panarukan dengan menggunakan 1 liter bensin saja.
Rencananya mobil itu akan diikutkan dalam ajang Shell Eco-Marathon (SEM) Asia 2010 di sirkuit Sepang, Malaysia pada tanggal 8-10 Juli 2010.
Peluncuran dilakukan hari ini di Gedung Unversity Center (UC) Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Rabu (17/3/2010).
Disaksikan ratusan mahasiswa, mobil hemat energi itu diuji coba keliling Boulevard kampus UGM dan kemudian arak keliling kota Yogyakarta menuju Alun Alun Utara.
Ketua Pelaksana Teofilus Hartono kepada wartawan mengungkapkan secara keseluruhan mobil Semar memiliki panjang total 2,7 meter, tingi 0,8 meter dan lebar total 0,88 meter.
Body kendaraan yang digarap sejak Agustus 2009 lalu ini terbuat dari bahan fiber komposit dan airfoil untuk mengurangi Coefficient of drag (CD) dari kendaraan. Struktur rangka menggunakan kombinasi plat dan alumunium dengan berat tidak lebih dari 25 kg.
"Berat tersebut sudah termasuk mesin sehingga tampk sangat ringan," katanya.
Menurut Teofilus, mobil dengan satu penumpang dengan berat penumpang minimal 50 kg itu didesain dengan 3 roda berpenggerak roda belakang dan steering roda depan.
Untuk penggerak mula, digunakan mesin 4-tak bersilinder tunggal kapasitas 25 cc yang mengaplikasikan sistem injeksi yang dapat diprogram.
"Pengendara berposisi seperti tidur dengan setir penggerak di depan," katanya.
Dia menambahkan dengan sistem tersebut, konsumsi bahan bakar dapat dioptimalisasi dengan tepat sesuai kebutuhan riil. Dengan bahan bakar minimal itu diharapkan dapat menjadi kendaraan hemat energi dan ramah lingkungan.
"Uji coba akan menempuh jarak 1.000 km setara jarak Anyer-Panarukan dengan konsumsi bahan bakar 1 liter bensin. Bodi mobil ini juga sangat unik, mengaplikasi prinsip perforated suction untuk menambah keaerodinamisan kendaraan dan menggunakan teknologi sederhana yang tepat guna," katanya.Bagus Kurniawan - detikOto
24 Februari 2010
10 Nominasi Mobil Terbaik 2010
Jakarta - Sebanyak 10 mobil pilihan dari seluruh dunia siap memperebutkan gelar paling bergengsi tahun ini yakni mobil terbaik dunia alias World Car of The Year 2010.
Dadan Kuswaraharja - detikOto Rabu, 03/02/2010 07:29 WIB
Dadan Kuswaraharja - detikOto Rabu, 03/02/2010 07:29 WIB
7 Mobil Kecil Teraman
Washington - Mobil-mobil berukuran kecil saat ini sedang menjadi tren, apalagi mobil jenis ini menjadi pilihan pertama masyarakat modern di perkotaan yang membutuhkan sebuah kendaraan kompak yang lincah.
Dengan berukuran kecil, mobil itu lebih berguna di perkotaan terutama untuk bermanuver menghadapi kemacetan jalan yang memang sudah menjadi menu sehari-hari orang kota.
Namun dari sekian banyak mobil kecil baik itu small sedan, hatchback maupun city car yang beredar di pasaran, mobil-mobil manakah yang sebenarnya paling aman untuk dikendarai?
Menjawab pertanyaan itu, media bisnis terkemuka, Forbes, pun menyusun 7 mobil kecil paling aman yang mereka susus berdasarkan data tes kecelakaan dari Insurance Institute for Highway Safety (IIHS).
Uniknya dari data yang disusun Forbes itu tidak ada satu pun produk Toyota yang masuk dalam daftar 7 mobil kecil teraman.
Malah rival abadinya di pasar Jepang, Honda, yang masih lebih dipercaya dengan menyumbangkan dua variannya yakni Honda Jazz/Fit dan Honda Civic dalam daftar mobil kecil teraman di dunia.
Padahal sama seperti Toyota, Honda pun tertimpa gemuruh tren recall yang memaksanya menarik jutaan Fit dan Jazz di seluruh dunia.
Begitu pula pabrikan mobil Amerika. Produsen negeri paman Sam pun tidak tercatat masuk dalam daftar mobil kecil yang aman.
Berikut daftar 7 mobil kecil teraman di dunia.
* Honda Civic
* Honda Fit/Jazz
* KIA Soul
* Nissan Cube
* Subaru Impreza
* Volkswagen Golf
* Smart Fortwo
( syu / ddn ) Syubhan Akib - detikOto
Dengan berukuran kecil, mobil itu lebih berguna di perkotaan terutama untuk bermanuver menghadapi kemacetan jalan yang memang sudah menjadi menu sehari-hari orang kota.
Namun dari sekian banyak mobil kecil baik itu small sedan, hatchback maupun city car yang beredar di pasaran, mobil-mobil manakah yang sebenarnya paling aman untuk dikendarai?
Menjawab pertanyaan itu, media bisnis terkemuka, Forbes, pun menyusun 7 mobil kecil paling aman yang mereka susus berdasarkan data tes kecelakaan dari Insurance Institute for Highway Safety (IIHS).
Uniknya dari data yang disusun Forbes itu tidak ada satu pun produk Toyota yang masuk dalam daftar 7 mobil kecil teraman.
Malah rival abadinya di pasar Jepang, Honda, yang masih lebih dipercaya dengan menyumbangkan dua variannya yakni Honda Jazz/Fit dan Honda Civic dalam daftar mobil kecil teraman di dunia.
Padahal sama seperti Toyota, Honda pun tertimpa gemuruh tren recall yang memaksanya menarik jutaan Fit dan Jazz di seluruh dunia.
Begitu pula pabrikan mobil Amerika. Produsen negeri paman Sam pun tidak tercatat masuk dalam daftar mobil kecil yang aman.
Berikut daftar 7 mobil kecil teraman di dunia.
* Honda Civic
* Honda Fit/Jazz
* KIA Soul
* Nissan Cube
* Subaru Impreza
* Volkswagen Golf
* Smart Fortwo
( syu / ddn ) Syubhan Akib - detikOto
02 Februari 2010
Suzuki Splash (New MPV)
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) akan meluncurkan model terbarunya Suzuki Splash untuk memperkuat penjualan di segmen mini Multi Purpose Vehicle (MPV) di Indonesia pada pertengahan Maret mendatang. Kendaraan roda empat yang diimpor utuh dari pabriknya di India tersebut akan melengkapi jajaran produk Suzuki, khususnya mobil hatchback berpenumpang lima orang. Johannes Saragih, Deputy GM of Marketing 4W - Brand 1 PT SIS,
mengatakan kehadiran Suzuki Splash sebagai produk baru di pasar domestik diharapkan mampu menambah volume penjualan Suzuki pada tahun ini. "Kami baru akan meluncurkan, jadi belum membuka penawaran, tetapi para dealer optimistis dengan model ini. Analisis kami, segmen kendaraan kecil (small car) akan bertumbuh karena modelnya tidak terlalu besar dan hemat bahan bakar," katanya. Selain diproduksi di India, model Splash juga dibuat di Hongaria untuk memenuhi permintaan pasar Eropa. Untuk pasar India, model ini berganti nama menjadi Suzuki Ritz. Di berbagai negara, Splash ditawarkan dalam tiga pilihan mesin, yaitu bensin 1.0 liter dan 1.2 liter, serta mesin diesel 1.3 liter. Untuk pasar domestik, tegas Johannes, Suzuki akan menghadirkan Splash yang mengusung bahan bakar bensin dengan kapasitas mesin 1.200 cc. Mesin bensin merupakan K-Series yang diusung Estillo sekarang. Terkait dengan harga, Johannes menjelaskan, perusahaan belum memutuskan secara resmi banderol harga untuk Suzuki Splash. Namun, dia memastikan bahwa strategi harga Splash akan kompetitif dan berada di kisaran harga kompetitornya. "Kami punya Karimun Estillo dan Swift, jadi harga Splash nantinya berada di antara kedua model tersebut, sehingga tidak terjadi kanibalisme. Splash tampaknya dihadirkan SIS untuk mengisi kekosongan segmen antara Swift dan Karimun Estillo. Saat ini, harga Karimun Estillo sebesar Rp127 juta per unit dan Swift 1.5 liter dibanderol sebesar Rp169,5 juta (untuk varian paling rendah). Lebih lanjut Johannes menegaskan, pada tahap awal pihaknya mematok penjualan Splash sebanyak 300 unit per bulan dan ke depannya diharapkan terus meningkat menjadi 500 unit per bulan. Secara total, untuk empat model Suzuki yang berada di bawah penjualan brand 1 yakni Carry, APV, Karimun Estillo dan Splash, Johannes menargetkan penjualan tahun ini sebanyak 40.000 unit. Dari target tersebut, Suzuki APV masih diharapkan menjadi pencetak volume penjualan dengan kontribusi sekitar 30%. Berdasarkan data anggota Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Suzuki mencatatkan penjualan sebanyak 44.689 unit dengan mengantongi 9,2% pangsa pasar mobil nasional. Dari angka tersebut, volume penjualan Suzuki APV mencapai 12.555 unit, Suzuki Carry 20.155 unit, Suzuki Swift 3.753 unit dan Suzuki Karimun Estillo sebanyak 1.752 unit. (Bisnis Indonesia)
mengatakan kehadiran Suzuki Splash sebagai produk baru di pasar domestik diharapkan mampu menambah volume penjualan Suzuki pada tahun ini. "Kami baru akan meluncurkan, jadi belum membuka penawaran, tetapi para dealer optimistis dengan model ini. Analisis kami, segmen kendaraan kecil (small car) akan bertumbuh karena modelnya tidak terlalu besar dan hemat bahan bakar," katanya. Selain diproduksi di India, model Splash juga dibuat di Hongaria untuk memenuhi permintaan pasar Eropa. Untuk pasar India, model ini berganti nama menjadi Suzuki Ritz. Di berbagai negara, Splash ditawarkan dalam tiga pilihan mesin, yaitu bensin 1.0 liter dan 1.2 liter, serta mesin diesel 1.3 liter. Untuk pasar domestik, tegas Johannes, Suzuki akan menghadirkan Splash yang mengusung bahan bakar bensin dengan kapasitas mesin 1.200 cc. Mesin bensin merupakan K-Series yang diusung Estillo sekarang. Terkait dengan harga, Johannes menjelaskan, perusahaan belum memutuskan secara resmi banderol harga untuk Suzuki Splash. Namun, dia memastikan bahwa strategi harga Splash akan kompetitif dan berada di kisaran harga kompetitornya. "Kami punya Karimun Estillo dan Swift, jadi harga Splash nantinya berada di antara kedua model tersebut, sehingga tidak terjadi kanibalisme. Splash tampaknya dihadirkan SIS untuk mengisi kekosongan segmen antara Swift dan Karimun Estillo. Saat ini, harga Karimun Estillo sebesar Rp127 juta per unit dan Swift 1.5 liter dibanderol sebesar Rp169,5 juta (untuk varian paling rendah). Lebih lanjut Johannes menegaskan, pada tahap awal pihaknya mematok penjualan Splash sebanyak 300 unit per bulan dan ke depannya diharapkan terus meningkat menjadi 500 unit per bulan. Secara total, untuk empat model Suzuki yang berada di bawah penjualan brand 1 yakni Carry, APV, Karimun Estillo dan Splash, Johannes menargetkan penjualan tahun ini sebanyak 40.000 unit. Dari target tersebut, Suzuki APV masih diharapkan menjadi pencetak volume penjualan dengan kontribusi sekitar 30%. Berdasarkan data anggota Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Suzuki mencatatkan penjualan sebanyak 44.689 unit dengan mengantongi 9,2% pangsa pasar mobil nasional. Dari angka tersebut, volume penjualan Suzuki APV mencapai 12.555 unit, Suzuki Carry 20.155 unit, Suzuki Swift 3.753 unit dan Suzuki Karimun Estillo sebanyak 1.752 unit. (Bisnis Indonesia)
Demand kendaraan niaga naik....
Pasar kendaraan niaga, khususnya pick up dan truk ringan, mengalami kekurangan pasokan akibat permintaan konsumen yang melonjak. Defisit stok kendaraan niaga tersebut setidaknya dialami oleh sejumlah produsen truk ringan dan pick up di Tanah Air yakni PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) yang memproduksi kendaraan merek Isuzu dan PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) selaku pabrikan merek Suzuki. Ketua Asosiasi Industri Karoseri Indonesia (Askarindo), David Herman Jaya, menegaskan bahwa saat ini terjadi kekurangan pasokan kendaraan pick up di pasar dikarenakan produksi yang rendah oleh sejumlah pabrikan. "Awal tahun ini, di Suzuki, Isuzu dan New Armada [suplai unit] kosong. Produksi kurang karena pada Desember dipercepat. Isuzu juga produksi belum banyak," ujarnya seusai pembukaan dealer baru Suzuki Armada cabang Musi, Jakarta Pusat, kemarin. Presdir PT SIM, Yoshiji Terada, mengakui perusahaan saat ini kekurangan stok untuk unit pick up Carry karena permintaan menguat dan peningkatan produksi tidak dapat dilakukan secara drastis. "Kami kurang barang. Kapasitas pabrik baru naik pada Maret mendatang. Permintaan pick up Suzuki per bulan 2.500 unit-3.000 unit dan produksi saat ini masih 2.100 unit," katanya. Dihubungi secara terpisah, Johannes Nangoi, Vice President Director PT IAMI, menegaskan penjualan pick up dan truk Isuzu Elf series meningkat sekitar 40% dibandingkan dengan bulan lalu, akibat pertumbuhan permintaan konsumen yang melampaui estimasi. "Ada sedikit kekurangan barang. Permintaan pasar di atas perkiraan. Kami mesti produksi sesuai dengan schedule. Isuzu sudah dinaikkan produksi 20% tetapi penjualan naik 40% dengan volume sebesar 1.800 unit," katanya kepada Bisnis. Merespons lonjakan permintaan tersebut, lanjut Nangoi, secara bertahap perusahaan akan meningkatkan produksi sebesar 20% menjadi sekitar 2.000 unit. Membaiknya kondisi perekonomian nasional dan tren pemulihan ekonomi global, diyakininya ikut mendorong perbaikan pasar mobil niaga yang diperkirakan tahun ini tumbuh 20%. (Bisnis Indonesia)
New Serena...
PT Nissan Motor Indonesia (NMI) kembali meluncurkan versi Autech yang diaplikasikan pada model Serena, menyusul All New X-Trail versi Autech yang resmi dipasarkan pada November 2009. Serena Autech adalah line-up Nissan kedua setelah New X-Trail Autech yang mengaplikasikan desain versi Autech. Varian baru ini mulai dijual resmi pertengahan Januari 2010. Beberapa lini produk Nissan lainnya juga akan menyusul menggunakan aplikasi Autech. "Dengan penampilan barunya ini, Serena menjadi lebih segar, mewah dan semakin stylish, sesuai dengan ciri khas desain Autech. Setelah New X-Trail dan Serena, desain Autech juga akan kami aplikasikan ke line-up Nissan lainnya," kata Teddy Irawan, Deputy Director Sales & Marketing NMI, dalam pernyataan resminya, akhir pekan lalu. (Bisnis Indonesia)
The Best Car Seller in Japan.
Toyota Motor Corp. dan Honda Motor Co. menjadi dua pabrikan Jepang yang membukukan pertumbuhan penjualan mobil tertinggi di Negeri Matahari Terbit. Data yang dilansir Japan Automobile Dealers Association mengungkapkan penjualan mobil di Jepang pada Januari 2010 mencapai 238.362 unit. Selama periode tersebut, penjualan Toyota dilaporkan mencapai 117.154 unit. Pada periode yang sama, penjualan Honda dan Nissan juga tumbuh masing-masing sebesar 65% dan 24%. Pertumbuhan penjualan mobil di negara tersebut antara lain dipicu oleh program insentif pemerintah setempat berupa subsidi sebesar 250.000 yen (US$2.800) yang memungkinkan konsumen menukar mobil lainnya dengan mobil baru.
(Bisnis Indonesia)
(Bisnis Indonesia)
15 Januari 2010
Cina menyisihkan Amerika Serikat (AS) sebagai pasar mobil
Cina menyisihkan Amerika Serikat (AS) sebagai pasar mobil terbesar di dunia pada 2009 dengan mengantongi kenaikan penjualan sebesar 46%. Data Asosiasi Industri Kendaraan Bermotor China menunjukkan penjualan mobil nasional, baik bus maupun truk menembus 13,6 juta unit. Penjualan otomotif pada 2009 mengalami pertumbuhan tertinggi sepanjang 10 tahun terakhir. (Bisnis Indonesia)
Produsen kendaraan niaga asal Cina PT Foton Mobilindo optimistis penjualan mobilnya pada tahun ini akan meningkat seiring dengan tren pertumbuhan penjualan kendaraan niaga. class="fullpost">
Kami menargetkan untuk menjual 1.000 unit kendaraan niaga," ujar Direktur Umum PT Foton Mobilindo, Charles Honoris, kemarin. Menurut dia, kondisi perekonomian yang membaik dan meningkatnya kegiatan di sektor pertambangan di luar Pulau Jawa menjadi pertimbangan bahwa penjualan kendaraan niaga akan meningkat tahun 2010. (Bisnis Indonesia)
Produsen kendaraan niaga asal Cina PT Foton Mobilindo optimistis penjualan mobilnya pada tahun ini akan meningkat seiring dengan tren pertumbuhan penjualan kendaraan niaga. class="fullpost">
Kami menargetkan untuk menjual 1.000 unit kendaraan niaga," ujar Direktur Umum PT Foton Mobilindo, Charles Honoris, kemarin. Menurut dia, kondisi perekonomian yang membaik dan meningkatnya kegiatan di sektor pertambangan di luar Pulau Jawa menjadi pertimbangan bahwa penjualan kendaraan niaga akan meningkat tahun 2010. (Bisnis Indonesia)
Produksi mobil China 15 juta di 2010
Cina diprediksi bakal memproduksi dan menjual mobil hingga 15 juta tahun 2010 atau tumbuh 10% dibandingkan tahun lalu yang mencapai level 13.6 juta unit. Pemerintah Cina akan terus memberikan dukungan penuh pada industri otomotif yang menjadi pilar ekonomi nasional seperti ditegaskan Dong Yang, Executive Vice President dan Sekjen Cina Association of Automobile Manufacturers (CAAM). Penjualan mobil di China tahun lalu melesat hingga 46.2% menjadi 13.6 juta didorong pemangkasan pajak untuk mobil-mobil kecil, span class="fullpost"> subsidi untuk mobil baru yang ramah lingkungan. Tingginya penjualannya di Cina bersamaan dengan turunya penjualan di Amerika Serikat yaitu 10.4 juta, terendah sejak 1982. Meskipun tahun ini diprediksi Cina tetap nomer satu dan selisih dengan Amerika Serikat sekitar 2 juta unit, namun pertumbuhannya tidak sehebat tahun lalu. Perlambatan pertumbuhan itu pengaruh dari Pemerintah mulai mereduksi perannya. Misal, bunga yang harus dibayar konsumen tahun lalu bisa dibantu pemerintah hingga cukup bayar 5% saja, tahun ini konsumen bayar 7.5%. Dalam 15 tahun terakhir, rata-rata pertumbuhan pasar otomotif di Cina adalah 16.7% pertahun. Tahun 2008 Cina menjual 9.4 juta unit naik 6.7% dari tahun sebelumnya.
(www.mobilku.com)
(www.mobilku.com)
Langganan:
Postingan (Atom)