Selamat Datang di Blog ini.

Jika segala sesuatu tidak berjalan baik untuk Anda, mulai berupaya mengoreksi situasi dengan cermat, memeriksa servis yang Anda berikan dan terutama semangat Anda dalam memberikan servis itu”.

(Roger Babson)

30 Desember 2009

UJI EMISI.... SEGAR JAKARTAKU.......

PT Nissan Motor Indonesia (NMI) menggelar layanan uji emisi gratis untuk mendukung Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jaya dalam usaha mengendalikan pencemaran udara. "Layanan uji emisi gratis ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap masalah polusi lingkungan. Kami akan selalu mendukung program pemerintah, terutama yang berkaitan dengan isu lingkungan hidup," kata Teddy Irawan, Deputi Direktur Penjualan dan Pemasaran PT NMI, akhir pekan lalu. Kegiatan uji emisi gratis selama 2 hari yang berakhir kemarin tersebut digelar di empat dealer resmi Nissan yang berlokasi di Sunter, Kelapa Gading, Raden Inten dan Pantai Indah Kapuk.
(Bisnis Indonesia)


Penjualan mobil China melampui AS

Untuk pertamakalinya penjualan mobil di Cina melampaui Amerika Serikat. Bangsa yang selama ini dikenal kecanduan menabung, kini berberbelanja dari orang-orang Amerika yang mulai kapok belanja. Bukan cuma mobil, tapi barang-barang lain juga melampaui belanja orang-orang Amerika. Tahun ini bangsa Cina diperkirakan membeli 12.8 juta sementara di Amerika Serikat hanya 10.3 juta unit. Bukan itu saja, tapi alat–alat rumah tangga juga lebih banyak, seperti kulkas, mesin cuci bahkan komputer desktop. Bertahun-tahun, Barat mendesak Pemerintah Cina untuk meningkatkan konsumsi domestik dan mengurangi ketergantungannya pada ekspor. Ketergantungan yang berlebihan pada ekspor mendistorsi keseimbangan perdagangan global. Untuk menjaga kemampuan eksportnya tetap tinggi, Cina menjaga agar mata uangnya dibawah nilai yang sebenarnya. Akibatnya harga-harga barangnya terasa sangat murah di pasar dunia. Meskipun dari volume penjualan Cina mulai unggul, tapi nilai dalam dollar, tetap Amerika lebih tinggi. Ini karena orang-orang Cina membeli barang yang lebih murah. Mobil misalnya. Dari catatan J.D. Powers, rata-rata mobil baru yang terjual di Cina berada di rentang US$17,000, sedangkan di Amerika Serikat hampir dua kali lipat yaitu US$30,000. Ini karena orang Cina lebih suka subcompact daripada SUV yang jadi kesukaan di negeri paman Sam. Pertumbuhan penjualan mobil dalam 11 bulan pertama tahun ini meningkat 42% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Dan penjualan terus melaju kencang. November ini saja pertumbuhan hampir 100%, sementara di Amerika Serikat turun 37%.
(www.mobilku.com)


MAZDA EKPANSI JARINGAN DI INDONESIA

PT Mazda Motor Indonesia (MMI) terus melakukan ekspansi jaringan penjualan dan layanan purna jual di Tanah Air dengan target memiliki sebanyak 30 unit dealer pada 2010, guna mendukung penetrasi model terbarunya, Mazda2. Tahun depan, MMI berencana membuka 10 dealer baru dengan standar 3S (Sales, Service & Sparepart) di sejumlah kota a.l. Makassar (Sulawesi Selatan), Semarang (Jawa Tengah) dan DKI Jakarta. Pembukaan jaringan dealer tersebut menambah eksisting dealer Mazda saat ini sebanyak 20 unit. Yoshiya Horigome, Presdir PT MMI, mengatakan seiring kedatangan Mazda2 yang menjadi produk inti Mazda, pihaknya akan terus fokus memastikan tersedianya layanan pendukung dengan memperkuat jaringan dan menggenjot kualitas pelayanan purnajual. "Kami akan perkuat pelayanan di pasar kendaraan mobil penumpang, seperti di Medan dan Surabaya, selain memperbanyak jaringan di Jakarta," ujarnya di sela-sela peresmian dealer baru Mazda di Pluit, Jakarta Utara, kemarin. Dealer baru di Pluit yang dibuka kemarin merupakan jaringan penjualan dan layanan purnajual Mazda yang ke-7 untuk wilayah DKI Jakarta dan menambah total jaringan outlet merek ini menjadi 20 unit. Selain menjadi flagship dealer, fasilitas baru di Pluit tersebut menjadi pusat pelatihan penjualan dan layanan purnajual Mazda secara nasional. "Dealer ini merupakan jaringan outlet independen. Artinya, investasi dilakukan oleh mitra dealer dan kami menggunakan sumber daya Mazda untuk memastikan dealer mampu merepresentasikan merek Mazda secara menyeluruh. Ini merupakan kerja sama strategis," katanya. Tony Gunawan, Direktur PT Dwi Ciptakarsa, mengatakan pihaknya optimistis dengan pertumbuhan merek Mazda di pasar otomotif nasional, kendati persaingan di industri ini cukup ketat pada tahun-tahun mendatang. Ditargetkan mencetak penjualan sebanyak 30 unit per bulan, dealer Mazda Pluit dibangun dengan investasi sekitar US$5 juta-US$6 juta.
Penjualan Mazda2
Terkait dengan penjualan, Horigome menjelaskan sampai saat ini Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) Mazda2 hampir mencapai 400 unit. Permintaan Mazda2 yang terus menguat diharapkan mendorong target penjualan Mazda tahun ini sebanyak 1.600 unit. Diluncurkan pada 25 November, Mazda2 yang mengusung mesin 1.5 liter segaris empat silinder dibanderol mulai Rp175 juta hingga Rp200 juta (on the road). Model hatchback ini diharapkan mendongkrak penjualan Mazda pada 2010 menjadi 5.000 unit dimana kontribusi Mazda2 ditargetkan sebesar 60%. Sisanya, sebesar 30% diperoleh dari penjualan model kabin ganda Mazda, BT50 dan 10% dari berbagai model Mazda lainnya.
(Bisnis Indonesia)


HONDA Percepat masa inden.....

PT Astra Honda Motor (AHM) berkomitmen memperpendek masa inden model skutik Honda yang saat ini rata-rata mencapai 1,5 bulan. Upaya memperpendek masa inden itu dilakukan karena stok AHM mulai meningkat seiring adanya koreksi penjualan sepeda motor transmisi otomatis tersebut pada November akibat berkurangnya hari kerja efektif. Pada November, penjualan motor skutik Honda sebanyak 89.436 unit, lebih rendah dibandingkan dengan realisasi pada bulan sebelumnya yang mencapai 100.048 unit. Padahal pada Oktober, volume distribusi skutik Honda meningkat 35% dibandingkan dengan September. Sigit Kumala, Senior General Manager Sales Division PT AHM, mengatakan total outstanding skutik Honda sampai saat ini mencapai 75.000 unit dan diupayakan untuk dipenuhi sampai Januari mendatang. "Kalau dipenuhi seluruhnya pada bulan ini agak sulit karena ada hari libur, namun kami usahakan untuk menekan inden. Distribusi skutik pada November yang lebih rendah karena hari efektif kerja yang terpotong libur," kemarin. Untuk model skutik warna tertentu, kata Sigit, saat ini mencatatkan inden sekitar 1 bulan hingga 2 bulan. Namun, rata-rata inden untuk motor jenis transmisi otomatis ini 1,5 bulan. Pada bulan lalu AHM juga mencatat pertumbuhan penjualan di segmen skutik, yakni model Honda Beat terjual sebanyak 44.574 unit. Angka tersebut naik 20,13% dibandingkan dengan posisi November 2008. Sebelumnya, Direktur Pemasaran PT AHM, Julius Aslan, mengatakan angka penjualan Honda pada November sedikit turun dibandingkan dengan bulan sebelumnya menjadi 252.988 unit. Meskipun demikian, penjualan motor Honda secara ritel pada November masih cukup baik dan mampu mencatatkan pertumbuhan positif 9,74% apabila dibandingkan dengan November 2008. Secara terperinci, penjualan motor bebek (underbone) Honda pada November mencapai 155.792 unit, model skutik sebanyak 89.436 unit dan 7.770 unit sisanya kontribusi dari model sport.
(Bisnis Indonesia)


26 November 2009

VW tetap investasi US$140 juta

Pabrikan mobil asal Jerman Volkswagen (VW) memastikan tetap merealisasikan rencana investasi US$140 juta untuk membangun pabrik di Indonesia pada tahun 2012, kendati pemerintah akan mengimplementasikan kenaikan tarif pajak kepemilikan kendaraan secara progresif. Pabrik perakitan tersebut rencananya dibangun di Jawa Barat dengan kapasitas 60.000 unit per tahun dan diharapkan beroperasi pada 2014. Produsen mobil yang berpusat di Wolsfburg, Jerman ini tetap berkomitmen menjadikan Indonesia sebagai basis produksi di kawasan ASEAN.
Menurut Jonas Chendana, National Sales Manager PT Garuda Mataram Motor (GMM), Agen Tunggal Pemegang Merek mobil Volkswagen di Tanah Air, rencana investasi untuk merakit produk di Indonesia masih terus berjalan. "Komitmen VW di Indonesia sangat jelas. Di Indonesia VW akan menjadi key player di pasar otomotif," katanya di
sela-sela peluncuran the New Golf GTI, kemarin. Dalam kesempatan yang sama, CEO PT GMM, Andrew Nasuri, menambahkan dalam jangka panjang prinsipal di
Jerman melihat pasar Indonesia sangat potensial di kawasan ASEAN, mengungguli Thailand dan Malaysia. "Bukan Malaysia atau Thailand yang dilihat, tetapi Indonesia. Saat ini kami menunggu perkembangan dari
prinsipal dan rencana itu masih tetap, tidak ada perubahan. Groundbreaking diharapkan pada tahun 2012 dan beroperasi pada tahun 2014," katanya.
Dengan merakit kendaraan di dalam negeri (Completely Knock Down/CKD), kata Andrew, pihaknya berharap harga produk VW di Tanah Air menjadi lebih kompetitif sehingga pangsa pasar merek menjadi besar. Seiring rencana
CKD, lanjut dia, perusahaan akan terus meningkatkan lokalisasi komponen lokal seperti pemanfaatan produk ban dan baterai.
"Produk kami mengusung mesin-mesin kecil, jadi kami yakin akan tetap diminati meski pajak progresif diterapkan. Namun, untuk berinvestasi, prinsipal mengharapkan konsistensi peraturan [perpajakan], fokus pada isu lingkungan,
dan meningkatkan pelayanan bisnis," paparnya.
Terkait dengan nilai investasi, Andrew memperkirakan kucuran dana untuk menjadikan Indonesia sebagai basis produksi saat ini diperkirakan meningkat, lebih dari US$140 juta, akibat berbagai faktor, termasuk inflasi.
Untuk mengejar peningkatan volume pasar, seiring rencana pembangunan pabrik, GMM akan menghadirkan produk-produk baru yang menggarap segmen yang potensial, agresif menggarap pasar dan memperluas jaringan
penjualan. Kemarin, GMM meluncurkan dua varian sport hatchback VW Golf GTI Mk VI di pasar domestik untuk memperkuat
penjualan pada tahun-tahun mendatang. Dibanderol dengan harga Rp575 juta (varian empat pintu) dan Rp565 juta (varian dua pintu), on the road DKI Jakarta, the New Golf GTI mengusung mesin baru 2.0 Turbo TSI.
Sampai akhir tahun ini, GMM menargetkan menjual 20 unit New Golf GTI dan meningkat jadi 100 unit pada tahun depan. Sampai akhir Desember, GMM menargetkan penjualan sebanyak 160 unit.
D:SekilazInfo.doc/irn/2009


Penjualan mobil di Jepang naik 12,6%

Penjualan kendaraan bermotor roda empat baru di pasar domestik Jepang pada Oktober 2009 naik 12,6% menjadi 263.506 unit dibandingkan dengan bulan yang sama 2008, ditopang oleh permintaan konsumen yang kian membaik akibat
insentif pajak dan subsidi pembelian mobil ramah lingkungan dari pemerintah. Data Asosiasi Industri Kendaraan Bermotor Jepang menunjukkan realisasi penjualan kendaraan penumpang mencapai 240.961 unit, meningkat 19% secara Year-on-Year (YoY).
Sementara itu, penjualan truk dan bus masing-masing terkoreksi 28% dan 20% menjadi hanya 21.675 unit dan 870 unit. Secara total, kenaikan pasar mobil Jepang pada Oktober menjadi lonjakan tertinggi pertumbuhan penjualan kendaraan bermotor roda empat di negara tersebut, sejak Januari 1997. Penjualan mobil baru di pasar domestik Jepang pada Oktober 2009 Kendaraan penumpang 240.961 dan Truk 21.675 serta Bus 870
Sumber: Asosiasi Industri Kendaraan Bermotor Jepang
(Bisnis Indonesia)

Toyota-Honda pimpin pasar

Toyota Motor Corp dan Honda Motor Co, dua produsen mobil terbesar di Jepang, memimpin kenaikan penjualan bulanan selama 3 bulan
terakhir di pasar domestik, dipicu oleh insentif pemerintah yang mendorong permintaan. Penjualan mobil, truk dan bus, termasuk mobil kecil di Jepang pada
Oktober mencapai 263.506 unit naik 13% dibandingkan dengan bulan yang sama 2008. Sesuai data Asosiasi Dealer Mobil Jepang menunjukkan penjualan Toyota sebanyak 133.877 unit, termasuk merek premium Lexus.
Penjualan Toyota ini naik 14% secara Year-on-Year (YoY). Honda mengantongi kenaikan penjualan 30%, sedangkan Nissan Motor Co., membukukan 15% lonjakan penjualan. "Insentif pemerintah akan terus memperkuat penjualan sampai Maret. Produsen juga terus memperkuat lini produk," kata Mitsuru Kurokawa, analis pada HIS Global Insight di Tokyo, kemarin. (Bisnis Indonesia)


Ford Fiesta Segera masuk AS

Ford Motor Company,akan mulai memasukkan city car Ford Fiesta ke pasar Amerika
Serikat pada Desember tahun ini. Menurut Group Vice President global Ford Motor Company Jim Farley, New Ford Fiesta akan memulai debutnya di Amerika Utara pada
Los Angeles Auto Show yang digelar akhir tahun ini. Manajemen perusahaan itu mengklaim terdapat lebih dari 50.000 konsumen potensial Fiesta di AS. Fiesta pertama kali diluncurkan di Jerman, lalu melebar ke Afrika Selatan, Australia, Selandia Baru, dan China. Hingga akhir Oktober tahun ini penjualan mobil itu telah melampaui angka 500.000 unit. "Penjualan ritel secara keseluruhan
mencapai 470.000 unit pada bulan September tahun ini, dengan 430.000 jumlah penjualan di Eropa dan 40.000 di area Asia Pasifik," kutip melalui siaran pers yang diterima Bisnis, kemarin. Sedan kecil tersebut rencananya masuk ke Indonesia pada tahun depan.
(Bisnis Indonesia)


Launching Suzuki New Karimun Estilo

Seperti berupaya untuk tetap mempertahankan reputasinya sebagai jagoan city
car, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) luncurkan New Karimun Estilo akhir pekan silam. “Kami yakin akan bisa terjual sebanyak 1.000 unit sampai akhir
tahun ini,” sebut Endro Nugroho, Direktur Marketing SIS. Sementara itu Yoshiji Terada, Presdir SIS, mengatakan bahwa New Karimun Estilo adalah titik balik buat Suzuki mobil agar bisa lagi jadi jawara disegmen city car. Seperti diketahui, mobil rakitan India
itu sudah punya pesaing kuat yaitu Hyundai i10 dan competitor lamanya Kia Picanto. “Apalagi hasil uji kami buktikan bahwa mobil ini irit sekali sekitar 1:30,” sebut Terada-san. Mesin yang digendong 998 cc, tapi daya kuda
naik 7-8% dari mesin sebelumnya 1.100 cc. mesin ini, masih menurut Terada-san lebih efisien plus lebih ramah lingkungan. Harga jual juga masih sama, Rp127,750 juta (OTR). Gunadi Sindhuwinata, Presdir Indomobil Group
mengamini saat ini pasar mobil B-segment jadi tumpuan banyak ATPM di Indonesia. “Terutama yang harganya antara Rp100-150 jutaan karena disitu daya beli masyarakat yang kuat,” tegasnya.
(Tabloid Otomotif)

09 Oktober 2009

SUV dari Toyota

PT Toyota Astra Motor (TAM), kemarin menghadirkan varian baru Toyota Rush untuk memperkuat penetrasi di kelas Sport Utility Vehicle (SUV) medium. Varian baru ini ditargetkan terjual lebih dari 1.500 unit per bulan. Akibat tertekan krisis, penjualan Toyota Rush pada kuartal I sempat melemah
kurang dari 1.000 unit per bulan dan mulai terangkat pada kuartal II dan III pada kisaran 1.200 unit hingga 1.400 unit per bulan. Direktur Pemasaran PT TAM, Joko Trisanyoto, mengatakan penyegaran tampilan pada Rush
diharapkan semakin memperkuat posisi pasar sehingga penjualannya kembali meningkat menjadi 1.500 unit lebih per bulan atau sekitar 4.000 unit pada kuartal IV. “Pangsa pasar model ini secara ritel berkisar 47,1%, sedangkan secara wholesales [pengiriman dari pabrik ke dealer] 46%.
Produk ini benar-benar menyasar segmen pengguna yang menyukai petualangan dan berjiwa muda,” katanya, di sela-sela peluncuran New Rush, kemarin. Diluncurkan pertama kali pada 2007, Toyota Rush saat ini tampil
semakin 'garang' dan sporty dengan beberapa perubahan, terutama pada eksterior. TAM mempertegas kesan sporty pada model Rush dengan sentuhan desain front grille
ornament yang baru dan dilengkapi front & rear bumper guard, dan fog lamp cover. Kelengkapan tersebut seluruhnya hasil rancangan desainer lokal yang tentunya disesuaikan dengan selera pasar Indonesia. Joko
menegaskan, Toyota tidak melakukan perubahan pada interior dan mesin dikarenakan model tersebut dianggap cukup efisien dan tangguh dengan dapur pacu berkapasitas 1.5 VVTi. Perubahan yang drastis pada
sektor mesin dikhawatirkan justru akan menaikkan harga dan mengubah segmentasi produk. Dengan adanya pengembangan eksterior, saat ini harga New Rush mengalami koreksi naik sebesar Rp1,2 juta hingga Rp1,4
juta. Saat ini, tiga tipe Rush yakni G transmisi manual dijual dengan harga Rp186,2 juta, tipe S manual Rp195,3 juta, dan S otomatis Rp209,3 juta (on the road). Joko menambahkan pangsa pasar Rush secara wholesales saat
ini masih lebih rendah dari model kembarannya, Daihatsu Terios. Namun, lanjutnya, pangsa pasar Rush secara ritel masih lebih tinggi dibandingkan dengan produk SUV medium Daihatsu tersebut. Sesuai data Gabungan Industri
Kendaraan Bermotor Indonesia, penjualan Daihatsu Terios secara wholesales sepanjang Januari-Agustus 2009 mencapai 8.011 unit, sedangkan Rush sebanyak 7.896 unit.
(Bisnis Indonesia)


Otomotive Jepang

Penjualan otomotif Jepang hingga sekarang belum pulih dari krisis ekonomi global. Penjualan mobil impor di negara itu pada September tercatat hanya
20.682 unit, atau turun 14,3% dibandingkan dengan realisasi pada bulan yang sama 2008. Bahkan secara akumulatif (Januari-September), realisasi pasar mobil impor terkoreksi lebih dalam lagi, yakni anjlok 22,8%
menjadi 132.873 unit. Berdasarkan Japan Automobile Importers Association, penjualan mobil merek asing turun, 13,1% menjadi 19.367 unit, sedangkan merek lokal anjlok 28,6% menjadi hanya 1.315 unit. Sepanjang 9 bulan pertama tahun ini, pasar mobil impor didominasi merek-merek asing (non Jepang) dengan volume 119.458 unit, sementara itu untuk merek lokal hanya 13.415 unit.
(Bisnis Indonesia)


28 Agustus 2009

BMW Indonesia melesat...

PT. BMW Indonesia menyampaikan prestasi penjualannya di semester pertama tahun ini. Dari Januari hingga Juli 2009 transaksinya mencapai
angka 448 unit. Pada periode yang sama tahun lalu, angkanya hanya mencapai 404 unit saja. Dengan demikian penjualan tahun ini naik 16%. Serie 3 tetap menjadi tulang punggung penjualan BMW. Bila total penjualan tahun lalu hanya mencapai 265 unit, maka saat ini
sudah mencapai 299 unit. Kendati kontribusi Serie 3 tetap
mendominasi, namun kenaikan penjualan yang terbesar ada
pada BMW Serie 7 yang mencapai 200% dari tahun lalu.
Tahun lalu sedan premium ini hanya terlepas 8 unit saja,
namun tahun ini melejit hingga 24 unit. ”Keberhasilan
tersebut dikarenakan hadirnya BMW serie 7 pada Februari
2009,” beber Helena Abidin, Corporate Communications
Director BMW Indonesia. Meski unit yang terjual masih
sedikit, BMW Z4 yang baru saja hadir ditanah air pada bulan
juli yang lalu juga mencatat penjualan yang mengagumkan.
Data terakhir BMW Indonesia, sejumlah pesanan
konsumennya masih dalam proses delivery dari Jerman. Serie
5 pun punya andil dalam peningkatan penjualan BMW. Sudah
sekitar 112 unit terjual. Angka ini naik 10 unit dari tahun lalu.
Dalam waktu dekat BMW pun akan menurunkan varian baru.
Namun masih dirahasiakan model dan typenya. Pastinya,
model-model yang masih rahasia itu akan semakin memacu
penjualan BMW di tanah Ibu Pertiwi ini. ”Peningkatan
penjualan yang terjadi pada BMW saat ini tidak terpengaruh
pada suasana lebaran. Peningkatan penjualan BMW hampir
berasal penuh dari keberaniannya menampilkan mobil yang
memiliki gaya baru. Varian baru yang hadir tahun ini sangat
mengangkat angka penjualan BMW.” kata Helena Abidin,
Corporate Communications Director BMW Indonesia.
(www.oto.co.id)


Toyota terus mempertahankan dominasinya pasar otomotif Thailand

Toyota terus mempertahankan dominasinya di pasar otomotif Thailand dengan membukukan penjualan tertinggi pada Juli yaitu mencapai 18.393
unit. Angka tersebut menjadikan pabrikan asal Jepang itu sukses meraih 42,6% pangsa pasar mobil di Thailand.
Namun, jika dibandingkan dengan angka yang dicapai pada periode yang sama tahun lalu, realisasi penjualan Toyota
pada Juli 2009 terkoreksi 9,6%. Sejak awal tahun, sebanyak
113.727 unit kendaraan Toyota telah dilepas ke tangan
konsumen. Pada Juli tahun ini, total penjualan mobil baru di
Thailand mencapai 43.156 unit, turun 3,6% dibandingkan
dengan realisasi pada periode yang sama tahun lalu. Sejak
Januari hingga Juli, total penjualan mobil di Negeri Gajah
Putih itu menembus angka 274.584 unit.
(Bisnis Indonesia)


Chevrolet diproduksi di Korea Selatan

General Motors Co. berharap merek Chevrolet yang diproduksi di Korea Selatan dapat mendongkrak penjualan secara signifikan di pasar Eropa untuk
mengimbangi unit bisnis Opel yang tengah mengalami kelesuan. “Merek Chevrolet telah tumbuh pesat dalam 3 sampai 4 tahun terakhir di Eropa, dibantu oleh GM Daewoo,” kata Michael Grimaldi, Chief Executive Officer GM Daewoo.

Dengan beberapa model baru yang akan diluncurkan,
Chevrolet ditargetkan akan menjadi merek utama dari GM,
lanjutnya. Pabrikan mobil terbesar di AS yang kini
dikendalikan pemerintah federal itu akan melakukan ekspansi
lini produksi Chevrolet di wilayah Eropa.
(Bisnis Indonesia)

19 Agustus 2009

Audi Q5

Daya tarik Audi Q5 berhasil menarik konsumen baru yang belum pernah memiliki Audi sebelumnya. Dari 30 unit yang dipesan, 20 unit
diantaranya dipesan konsumen baru, bukan konsumen Audi yang ada sekarang. “Nama-namanya baru dan belum kami kenal sebelumnya,” kata Imelda Muhidi, GM PT
Garuda Mataram Motor, Jumat (7/8). Menurutnya, ini menandakan brand Audi sudah semakin terekam di benak konsumen. Sepanjang IIMS 2009 lalu, Audi Q5 terjual 7 unit, hampir dua kali lipat dari volume model Audi lainnya
Audi A4 yang terjual 4 unit. Total penjualan Audi di
pameran itu sebanyak 13 unit, lebih banyak dari tahun
lalu yang tercatat 10 unit. Sejak Februari, PT GMM sudah
bergerilya menawarkan Audi Q5, hasilnya 30 unit dipesan.
Ditambah 7 unit di IIMS dan beberapa pesanan lainnya,
total 40 unit. Persoalannya alokasi produksi Q5 yang
disetujui untuk Indonesia baru 25 unit-12 unit sudah
diserahkan ke konsumen. PT GMM saat ini berupaya
meyakinkan Audi AG untuk menambah kuota Indonesia
hingga 50 unit.“Karena produksinya juga terbatas, maka
delivery time-nya juga agak lama 4–5 bulan,” kata Imelda
lagi. Imelda yakin, konsumen tidak akan berpindah „kelain
hati‟, karena konsumen Audi bukan kelompok yang akan
terganggu mobilitasnya jika mobil pesanannya tak
kunjung tiba. Bersama A4, GMM menjadikan Q5 sebagai
volume makers. Total penjualan Audi di Indonesia hingga
Juli mencapai 68 unit, diluar Q5.
(www.mobilku.com)


GM kehilangan posisinya sebagai yang terbesar di dunia pada 2008

General Motors kehilangan posisinya sebagai yang terbesar di dunia pada 2008, namun tampaknya pabrikan Detroit ini kini menguntit
rapat Toyota. Sepanjang paruh pertama 2008, selisih antara Toyota produsen terbesar di dunia dengan General Motors, mencapai 274.000 unit.
Tapi setahun kemudian, diperiode yang sama, selisih itu hanya 11.000 unit. Di seluruh dunia, Toyota menjual 3.564.105 unit dalam enam
bulan pertama tahun ini, turun 26 persen dibandingkan
periode yang sama tahun lalu. Sementara General Motors
membukukan penjualan yang tidak terlalu jauh selisihnya
yaitu 3.552.722 unit, turun 21,8% dibandingkan tahun
2008. Dalam kelompok sepuluh besar produsen mobil
dunia, Ford mengalami penurunan penjualan paling besar
yaitu 30,6% menjadi 3.093.000 unit. Penurunan ini
menempatkan Ford di posisi ke lima terbesar di dunia,
dibawah Volkswagen dan Hyundai-Kia.
(www.mobilku.com)

Penjualan mobil baru di Pakistan pada Juli melonjak 51%

Penjualan mobil baru di Pakistan pada Juli melonjak 51%, didorong oleh harga kendaraan yang turun dan bunga kredit yang terkoreksi
signifikan. Asosiasi Industri Mobil Pakistan menyatakan
jumlah mobil yang terjual pada bulan lalu mencapai 8.560
unit pada Juli, lebih tinggi dibandingkan dengan bulan
yang sama 2008 yaitu 5.669 unit. Bank sentral Pakistan
menurunkan bunga acuan kredit menjadi 14% dan
memungkinkan bank-bank komersial untuk menyesuaikan
bunga kredit untuk pembiayaan kendaraan bermotor.
Pada 2008, bank sentral Pakistan menaikkan bunga acuan
kredit selama empat kali, sehingga mendongkrak bunga
kredit untuk pembiayaan produk otomotif.
(Bisnis Indonesia)


Civic Type R buatan Inggris akan di ekspor ke Jepang mulai tahun depan

Civic Type R buatan Inggris akan di ekspor ke Jepang mulai tahun depan. Hatchback tiga pintu dengan peforma tinggi itu merupakan produksi
pabrik Honda di Swindon, Inggris. Model ini akan di beri nama Type R Euro untuk membedakan dengan Civic Type R Saloon empat pintu.
Model yang dipasarkan mulai tahun depan ini akan dijual dalam jumlah terbatas. Jepang menjadi Negara ketiga di luar Eropa yang mengimpor
hatchback ini. Dua Negara lainnya adalah Australia dan
Afrika Selatan. Pabrik Honda di Swindon menjadi satu-
satunya di dunia yang memproduksi Civic hatchback tiga
pintu. Honda Inggris juga memproduksi Civic lima pintu,
Civic Type S dan CR-V untuk pasar Eropa. Mereka juga
mulai memproduksi Jazz musim semi ini. Jepang juga
mengimpor Civic Type R generasi sebelumnya tahun 2001
dari Swindon.
(www.mobilku.com)

30 Juli 2009

Toyota perbaharui tampilan Innova

PT Toyota Astra Motor (TAM) berupaya memperkuat posisinya di segmen MPV medium dengan merilis dua varian Kijang Innova
berpenampilan baru, yaitu G Luxury dan V Luxury.
Tak mau tinggal diam dari gempuran Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) lain, TAM akhirnya
mengeluarkan dua varian terbaru Kijang Innova untuk mempertahankan kepemimpinannya di segmen mobil Multi Purpose Vehicle (MPV). Kedua varian ini merupakan hasil penyempurnaan model sebelumnya sehingga
terkesan lebih mewah. Penambahan fitur terlihat pada
sejumlah aksesori di bagian eksterior seperti, kaca spion
dengan signal lamp, spoiler belakang berlampu, emblem
berlapis chrome, dan muffler cutter. “Di segmen ini kami
sudah menguasai sebesar 80%. Jadi kalau untuk
menambah pangsa ya tak signifikan. Kami lebih memberi
pilihan kepada konsumen Innova,” ujar Direktur
Pemasaran PT TAM Joko Trisanyoto, kemarin. TAM
mengklaim telah melego 15.449 unit seluruh varian
Innova selama Januari-Juni 2009. Hadirnya dua varian
anyar ini diharapkan mendongkrak penjualan seluruh
varian Innova sehingga menembus 40.000 unit pada
tahun ini. Ditawarkan dalam tiga model utama yakni tipe
E, G, dan V, MPV Innova saat ini memiliki 16 varian. Harga
dua varian terbaru dibanderol dengan harga Rp228,1 juta
Rp272,75juta per unit (on the road Jakarta).
(Bisnis Indonesia, Rabu 29 Juli 2009)

Pedal cerdas Nissan

Seperti Indonesia, Jepang juga terkenal karena jajaran pegunungannya yang menyebar dari ujung ke ujung negeri. Karena itu jalanan disana meliuk-liuk mengikuti kontur pegunungan. Butuh skill dan pengalaman khusus untuk melintasi tipe jalanan seperti itu dengan aman dan nyaman. Bila anda tidak terbiasa lewat di kawasan tersebut, anda mungkin akan terkejut karena bentuk tikungan yang tidak dikenal atau titik pengereman yang tidak pas. Atau baru sadar kalau terlalu kencang ketika di tikungan. Juga pandangan yang terhalang tikungan. Nissan mengembangkan sistem baru untuk membantu pengemudi menghadapi situasi seperti itu. Sistem ini menggunakan navigasi satelit mobil sebagai
pemandu. Tidak seperti sekarang di mana bentuk panduan itu dilakukan lewat suara; “belok kiri 100 meter lagi” atau “Tujuan 1km di depan” dsb, sistem navigasi langsung bekejasama dengan mesin, kemudi dan rem.
Ketika akan memasuki tikungan, sistem navigasi yang sudah mengetahui lebih dulu akan mempersiapkan sistem agar mobil aman. Sistem memperhitungkan kecepatan aman dan titik pengereman ideal. Ketika pengemudi
lengah dan terkejut karena terlalu cepat masuk, maka sistem akan mengangkat pedal gas untuk mengurangi kecepatan. Setelah itu, sistem pengereman akan mengintervensi dan melakukan pengereman secara halus.
Nissan menyebut teknologi ini Navigation Cooperative
Intelligent Pedal. Sistem ini akan diperkenalkan
pertamakali pada sedan mewah Nissan Fuga yang di luar
Jepang dikenal sebagai Infiniti M pada akhir tahun ini.
(www.mobilku.com)


General Motors (GM) Asia Pasifik naik 20% Penjualannya.

General Motors (GM) Asia Pasifik pada kuartal II/2009 mengantongi angka penjualan 1,94 juta unit, naik 20% dibandingkan dengan kuartal I, dipicu peningkatan permintaan merek Chevrolet di China. Dalam siaran pers, GM menyatakan peningkatan penjualan di Asia Pasifik ini
mendorong kenaikan pangsa pasar merek mobil asal Amerika Serikat di kawasan ini hingga 8,8%, atau naik tipis 0,8 % dibandingkan dengan kuartal I. Lonjakan
penjualan Chevrolet 39% di China sangat mempengaruhi angka pertumbuhan GM di China dan di Asia Pasifik dari tahun ke tahun.
(Bisnis Indonesia)


Toyota akan menutup pabrik perakitan mobil di California.

Toyota Motor Corp, akan menutup pabrik perakitan mobil di California. Langkah ini merupakan yang pertama dilakukannya pada fasilitas produksi di luar negeri. Dua sumber resmi yang mengetahui rencana ini mengungkapkan Toyota
akan menegosiasikan jadwal penutupan pabrik kepada Motors Liquidation Co, entitas yang bertanggung jawab terhadap aset-aset GM yang masuk dalam perlindungan pailit. Pabrik New United Motor
Manufacturing Inc atau dikenal dengan nama Nummi merupakan hasil patungan General Motors (GM) dengan Toyota dan telah dijalankan selama 25 tahun.
Pada Juni, GM memutuskan menghentikan produksi Pontiac dari pabrik ini dan kerja samanya seiring dengan langkah reorganisasi perusahaan. (Bisnis Indonesia, Senin 27 Juli 2009)

03 Juli 2009

Penjualan Honda Turun 6,8%

Penjualan PT Honda Prospect Motor (HPM) ke jaringan dealer (wholesales) pada Juni 2.630 unit, turun tipis 6,8% dibandingkan dengan bulan
sebelumnya karena penyesuaian produksi sejumlah model.
Pada Mei, Honda membukukan penjualan 2.821 unit. Dengan demikian akumulasi penjualannya pada semester I sebanyak 15.254 unit.
Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual PT HPM, Jonfis Fandy, mengatakan pada bulan lalu perusahaan memulai produksi perdana MPV terbaru Honda Freed sehingga ada penyesuaian produksi untuk model Honda lainnya yakni Jazz dan CR-V.

“CR-V turun sedikit, All New Jazz juga turun sedikit. Produksi Freed dimulai pada minggu ketiga dan sampai ke dealer sekitar 29 Juni-30 Juni, jadi volume distribusinya masih 340 unit,” katanya kepada Bisnis, kemarin.
Dia mengatakan angka penjualan wholesales mobil Honda sebanyak 2.630 unit pada Juni lebih rendah dibandingkan dengan penjualan ritel. Kendati
tidak menyebutkan angka spesifik, Jonfis mengklaim penjualan ritel Honda pada Juni lebih baik dari angka distribusi pabrik ke dealer-dealer.
Peningkatan penjualan ritel tersebut terdorong oleh permintaan yang sedikit membaik yang menjadi sinyal daya beli masyarakat mulai stabil. Setelah angka
wholesales pada Juni turun, dia memperkirakan penjualan ke dealer pada bulan ini akan lebih baik, menembus 3.000 unit.
“Untuk total pasar otomotif, penjualan wholesales diperkirakan 40.000 unit lebih. Kemungkinan ini dipicu oleh persiapan menyambut pameran mobil [Indonesia
International Motor Show] sehingga para pemain menaikkan produksi.”
Sedan medium Terkait rencana ATPM lain merilis model terbaru di segmen sedan medium, Jonfis optimistis Honda mampu mempertahankan posisi Accord sebagai pemimpin pasar di segmen ini.
Selain Honda Accord, segmen sedan medium saat ini dihuni oleh beberapa merek lain yaitu Toyota Camry, Nissan Teana, Mitsubishi Gallant, dan Mazda3.
PT Nissan Motor Indonesia (NMI) berencana merilis New Teana ke pasar Indonesia pada 24 Juli. Selain itu, PT Toyota Astra Motor akan meluncurkan New Camry
pada semester II/2009. Sampai saat ini, Toyota Camry mengantongi 11% pangsa pasar segmen sedan medium dengan volume 113 unit.
Sepanjang Januari-Mei, Honda Accord mengantongi sekitar 25% pangsa pasar di segmen sedan medium dengan volume 266 unit. Sebanyak 34
unit Honda Accord terjual pada Mei.
“Belum ada rencana penyegaran baru untuk Accord karena kami baru melakukannya tahun lalu. Kami lebih meningkatkan layanan purnajual dan
Accord sudah memiliki konsumen loyal yang tinggi.” Hingga akhir tahun ini, Honda berupaya mempertahankan perolehan pangsa pasar Accord di
kisaran 25%. Jonfis menilai pertumbuhan penjualan di segmen ini tidak terlalu besar dan sangat bergantung pada suplai dari pabrik di luar negeri dan fluktuasi nilai
tukar rupiah. “Sampai sekarang penjualan Accord masih di atas Camry. Market di segmen ini tidak besar.” NMI akan menghadirkan varian baru New Teana
dengan banderol harga Rp475 juta (on the road), tak terpaut jauh dengan harga jual Honda Accord di kisaran Rp470 juta per unit. Sepanjang tahun ini
penjualan New Teana hanya sekitar 13 unit. "Kami percaya New Teana dapat memenuhi kebutuhan konsumen yang menginginkan sedan kelas menengah. Tampilannya lebih segar dan kapasitasnya lebih besar, sisi luar dan dalam pun berubah,” kata Deputy Director Nasional Sales & Promotion PT NMI Teddy Irawan.
D:SekilazInfo.doc/irn/2009

Hyundai Equus di USA

Hyundai dijadwalkan mulai musim panas mendatang akan meluncurkan model teratasnya Equus di USA. All New Equus , versi lebih panjang dan lebih mewah dari Genesis Sedan, diluncurkan di Korea Selatan Maret lalu dan tampil di 2009 New York Auto Show. Sejak April, Hyundai mengirimkan lebih dari 1.000 unit Equus ke seluruh USA, memberi kesempatan dealer dan konsumen untuk merasakan flagship sedan ini. Respon sangat positif, yang mendorong Hyundai memberi lampu hijau untuk memasarkan Equus di Amerika Serikat. Menurut Automotive News, Equus akan dipasarkan di USA mulai Juli 2010 dengan harga kurang dari US$60,000. Jika di Korea, Equus hanya
menggunakan mesin 3.8 liter V6, maka di USA hanya mesin 4.8 liter V8. Fitur-fitur mewah untuk Equus termasuk kursi belakang yang bisa direbahkan dan bisa memijat serta TV untuk penumpang belakang. Harga yang
ditawarkan Hyundai itu beberapa ribu di bawah kompetitornya. Ditengah situasi sulit seperti ini, dimana konsumen ingin mendapatkan imbalan maksimal dari setiap dollar yang dibelanjakan, maka konsumen Lexus atau Mercedes-Benz bisa berpindah ke Hyundai dan menghemat US$20,000.
(www.mobilku.com)


Penjualan Mobil Di Perancis Menurun...

Penjualan mobil di Perancis pada bulan lalu naik 7,1% dibandingkan dengan Juni 2008 terdongkrak oleh insentif pemerintah yang mendorong masyarakat mengganti mobil tua dengan model baru. Asosiasi Produsen Mobil Perancis melaporkan total pendaftaran mobil baru di negara ini
pada bulan keenam tahun ini tercatat 235.407 unit.


Pemerintah Perancis merilis kebijakan pemberian subsidi bagi warganya yang mau mengganti kendaraan tuanya dengan mobil baru dan insentif khusus untuk kendaraan kecil ramah lingkungan.
(Bisnis Indonesia)

02 Juli 2009

Hyundai Motor Ulang Tahun.....

Hyundai Motor merayakan ekspor ke 1 juta unit ke Afrika, Kamis (24/6) di pelabuhan Ulsan, Korea Selatan. Model ke satu juta itu adalah Hyundai
Avante/ Elantra yang akan dikirim ke Mesir. Sedan istimewa ini dihiasi bunga-bunga dan pita pink. Setelah upacara, mobil lalu masuk ke kapal pengangkutnya. Hyundai motor mulai ekspor ke Afrika tahun 1966. Tahun itu Hyundai mengirim 207 unit Hyundai Pony ke Liberia.
Tahun 2008 Hyundai mengekspor 160.603 unit ke sejumlah Negara Afrika dan menjadi merek kedua paling popular di benua itu setelah Toyota. Di Mesir Hyundai adalah model paling laris dengan menguasai 26.4 persen pangsa pasar. Salah satu model terlaris di Mesir adalah Hyundai Avante. Menurut harian JoongAng tahun 2008 Hyundai mengirim 129.995 unit Avante ke Afrika. (www.mobilku.com)


Tata Motors ( Bukan mbak Tata....)

Tata Motors Ltd melalui merek premium Jaguar Land Rover mengandalkan penjualan dari negara dengan ekonomi yang menjanjikan, seiring pasar Amerika Serikat dan Eropa yang anjlok karena resesi. “Emerging markets sangat penting bagi masa depan industri otomotif. Kami telah sukses
mengembangkan bisnis kami di pasar-pasar yang baru dalam 2 tahun terakhir, seperti China, Brasil dan Rusia,” kata Chief Executive Officer Jaguar Land Rover David Smith, kemarin.
(Bisnis Indonesia)


New Chevrolet Spark

PT GM AutoWorld Indonesia (GMAI) menjajaki untuk memasarkan New Chevrolet Spark pada tahun depan, seiring dengan rencana perusahaan meningkatkan penetrasi merek ini di Tanah Air. “Ya, sekitar tahun depan,” kata Direktur Pelaksana PT GMAI Mukiat Sutikno kepada Bisnis, kemarin. Dia tidak menjelaskan secara terperinci varian mesin Chevrolet Spark yang akan dihadirkan di
Indonesia. Model mobil kota Chevrolet ini memiliki dua
varian dengan kapasitas mesin yang berbeda yakni 1.000 cc dan 1.200 cc. Marketing & Public Relations Director PT GMAI, Debora Amelia Santoso, juga menjanjikan kehadiran mobil mungil ini. “Chevrolet Spark kemungkinan besar akan masuk dan dipasarkan di Indonesia.” Sebelumnya, GMAI memasarkan mobil
ini dengan mendatangkannya secara CBU (Completely Built Up) dari Korsel. Di Tanah Air, Chevrolet Spark bersaing keras dengan Suzuki Karimun, Hyundai Atoz dan Kia Picanto. Mukiat menyatakan pihaknya masih mengkaji apakah akan mengimpor model tersebut dari Korea Selatan atau negara lain. Saat ini, GM Korea Selatan menjadi basis produksi untuk model kendaraan bermesin kecil. “Dari mana, itu masih under review, tapi tentunya banyak negara di Asia Pasifik yang akan menjualnya.” Memiliki panjang 3.640 mm, New Chevrolet Spark mengusung mesin DOHC 4 silinder dengan wheelbase 2375 mm. Mobil mini GM ini di luar negeri dibekali kantong udara di semua sisi kabin, bahkan juga sudah memiliki stability control system dan sistem pengereman ABS (anti-lock braking system). Mobil kota Chevrolet ini sempat memerankan tokoh Autobot dalam film Transformers II-Revenge of The Fallen. Dalam film yang sedang diputar di sejumlah
bioskop di Tanah Air ini, beberapa model mobil GM lain juga ikut ambil bagian seperti mobil konsep Corvette Stingray, Chevrolet Volt E-Rev, Trax, dan New Chevrolet Camaro. (Bisnis Indonesia, Senin 29 Juni 2009)


26 Juni 2009

Penjualan Mobil Membaik........

Penjualan mobil pada Juni diperkirakan menembus angka 36.000 unit,naik tipis
dibandingkan dengan realisasi Mei dipicu oleh kampanye penjualan agen tunggal pemegang merek dan situasi ekonomi yang membaik. Pada
Mei, penjualan mobil secara wholesales (pengiriman
pabrik ke dealer) di pasar domestik mencapai 35.818 unit, tertinggi sepanjang 5 bulan pertama 2009. Wakil Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Johnny Darmawan Danusasmita, mengatakan penjualan mobil akan terus membaik pada semester II karena sejumlah indikator perekonomian nasional yang terlihat positif. "Sinyalnya membaik. Bulan ini diperkirakan
sekitar 36.000 unit-37.000 unit.
Sampai akhir tahun, pasar nasional diperkirakan di kisaran 450.000 unit dibandingkan
dengan tahun lalu," katanya kemarin. Dia menilai empat faktor yang mempengaruhi permintaan mobil di pasar domestik, yaitu likuiditas, suku bunga, nilai tukar rupiah, dan pergerakan sektor riil saat ini terus mengalami
perbaikan. "Harga komoditas perkebunan seperti minyak sawit terlihat kembali naik. Banyak perusahaan sudah beroperasi normal." Koreksi pasar otomotif nasional, lanjutnya, selama 5 bulan pertama 2009 ternyata lebih rendah dari proyeksi awal kalangan pemain di industri ini.
Semula pelaku bisnis otomotif memperkirakan penjualan mobil turun sekitar 30%-35%, tetapi kenyataannya turun 28,2%. Di tempat terpisah, Presdir PT Ford Motor Indonesia Will Angove menuturkan perusahaannya menaikkan target penjualan dari 5.000 unit menjadi 6.000 unit pada 2009. Total penjualan Ford di Tanah Air pada Januari-Mei mencapai 2.300 unit. "Saya menilai kondisi otomotif Indonesia cukup baik dibandingkan dengan negara lain. Gaikindo pun optimistis, karena itu kami menaikkan menjadi 6.000 unit tahun ini." Angove memperkirakan penjualan mobil pada paruh kedua tahun ini lebih baik karena beberapa sentimen positif, terlebih lagi pemilihan umum berlangsung aman. "Situasinya sangat berbeda kalau kita melihat pasar otomotif di Singapura atau negara lain." Direktur Pemasaran PT TAM Joko Trisanyoto memperkirakan penjualan mobil Toyota pada Juni menembus angka 16.000 unit, naik 15% dibandingkan dengan April yaitu 14.202 unit. "Kami terus
menggenjot produksi, mengantisipasi lonjakan permintaan menjelang Lebaran. Permintaan Avanza tiap bulan sekitar 8.000 unit dan saya perkirakan permintaan untuk semua model akan terus meningkat sampai menjelang Lebaran." (Bisnis Indonesia)

24 Juni 2009

Chery reduces stake in JV with Quantum

SHANGHAI -- Chery Automobile Co. has cut its stake in a joint auto manufacturing venture with Israeli investment company Quantum LLC from 55 percent to 50 percent, according to sources familiar with the situation.
The new ownership structure will give Quantum greater say in the venture, which is expected to build Chery-designed vehicles and sell them both in China and in international markets under a new brand.

The joint venture, Chery Quantum Auto Co., was set up in February 2008 in Wuhu in eastern China's Anhui province as a 55-45 joint venture. But the company's shareholding has been adjusted to 50-50, the sources say.

A 50 percent stake is the maximum the Chinese government allows a foreign company in a joint venture auto manufacturing facility in the country.

The first vehicle of the new company is due out in 2012, sources say.

Further details on the joint venture's product development are not available.

Sumber : Automotive News China



23 Juni 2009

SDM Otomotif Unggul Di Asean Pada 2015

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menargetkan industri otomotif nasional baru akan unggul dalam hal daya saing sumber daya di Asean pada 2015 dan menjadi pasar mobil terbesar di kawasan dalam 2-3 tahun ke depan.
"Kalau menguasai Asean dari aspek sumber daya diharapkan tercapai 2015. Ini tantangan jadi mari kita buat mapping dengan Thailand dan Malaysia sebagai
benchmark," ujar Ketua Umum Gaikindo Bambang Trisulo, pada seminar bertema Merebut Posisi Puncak di Pasar Asean, kemarin. Bambang mengusulkan agar pemerintah memberikan skala prioritas pengembangan industri komponen agar menjadi basis produk dan pengembangan desain. Hal ini diperlukan untuk mendongkrak daya saing industri di tengah persaingan global yang makin ketat. "Selain itu disarankan adanya integrasi regulasi, pengembangan SDM dan produk menuju riset and development."

Gustav A Husein, Direktur PT Astra Otoparts Tbk, menuturkan persaingan di industri komponen tidak hanya terjadi di Asean, tetapi juga lintas kawasan. Hal
ini terjadi karena produsen otomotif mengambil pasokan produknya berdasarkan kualitas dan daya saing. Menurut dia, tantangan terbesar di industri komponen saat ini adalah memproduksi mesin-mesin secara mandiri sehingga ada ruang inovasi dan efisiensi. "Banyak material komponen dibeli dari luar negeri. Ini membutuhkan perbaikan untuk mendukung industri komponen tetap bertahan di tengah persaingan supply chain industri otomotif global." Butuh visi terarah Presdir PT Toyota Astra Motor, Johnny Darmawan Danusasmita, mengatakan pelaku industri mengharapkan adanya visi dan misi pemerintah yang terarah, jelas dan konsisten. Menperin, Fahmi Idris, mengatakan Indonesia bisa menjadi pemain besar di industri otomotif di Asean, mengingat hanya Thailand yang menjadi pesaing terdekat, sedangkan Malaysia mengalami fluktuatif. "Masalahnya, melihat posisi puncak itu dari sebelah mana? Apakah dilihat banyaknya mobil yang dijual? Menurut saya, kalau kita kuat di industri komponen dengan mudah kita kalahkan Thailand, siapa pun akan melirik Indonesia." Untuk bersaing di pasar Asean dan global, Deputi Menko Perekonomian Bidang Industri dan Perdagangan, Eddy Putra Irawadi, menegaskan industriawan di sektor otomotif diharapkan menyinergikan strategi korporasi dengan regulasi pemerintah.
"Sering kali korporasi tidak sinergi dengan kebijakan yang disiapkan. Ada beberapa pendekatan yang kami lakukan mulai dari menjaga daya saing,
daya tahan, hingga daya beli. Kami harapkan ada sinergi."
D:SekilazInfo.doc/irn/2009


Ekspor Mobil CBU Anjlok

Ekspor mobil dalam kondisi utuh (Completely Built Up/CBU) nasional pada Mei anjlok 55,6% dibandingkan dengan bulan yang sama 2008 dan
meluncur ke titik terendah sepanjang 5 bulan pertama tahun ini.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diperoleh Bisnis, pada bulan lalu realisasi ekspor mobil rakitan lokal
hanya 3.641 unit, sedangkan pada Mei 2008, penjualan mobil CBU ke berbagai negara tercatat 8.209 unit. Ketua Umum Gaikindo, Bambang Trisulo,
mengatakan kinerja ekspor mobil pada Mei masih melemah dan kondisi ini terkait erat dengan kondisi perekonomian dunia yang belum pulih.

"Penurunan itu [ekspor] normal karena memang perekonomian dunia turun. Kalau domestik [permintaan mobil] agak bebas dari pengaruh luar dan
diharapkan terus bergerak naik," katanya kepada Bisnis kemarin.
Dia menyatakan pertumbuhan ekonomi di kawasan ASEAN yang melemah telah memengaruhi
permintaan mobil produksi Indonesia, padahal ekspor mobil rakitan lokal ke pasar ASEAN ini memberi kontribusi yang signifikan terhadap total penjualan
kendaraan roda empat ke luar negeri. Terganggunya permintaan dari negara ASEAN tersebut dialami oleh PT Suzuki Indomobil Motor (SIM), terutama dari Thailand. Sepanjang Januari-April ekspor Suzuki anjlok 42,7%, menjadi hanya 4.792 unit. Khusus April, penjualan Suzuki ke pasar internasional merosot 64,9% dan menjadi angka terendah sejak awal tahun. Pada 2008, SIM membukukan volume ekspor 25.888 unit. "Permintaan masih lemah, Thailand yang menjadi pasar terbesar kami, belum ada pemesanan sama sekali. Tahun fiskal ini, kami perkirakan ekspor Suzuki akan tertekan menjadi 8.200 unit. Ini proyeksi terendah," ujar Johannes Saragih, Marketing Ekspor
Department Head PT SIM, belum lama ini.
Irwan Priyantoko, Head of Corporate Planning PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), menegaskan permintaan mobil rakitan lokal dari pasar
internasional saat ini terus melemah. "Rasanya seperti itu, masih susah. Belum tahu kapan akan pulih." TMMIN merupakan perakit mobil Toyota yang
sepanjang tahun lalu membukukan volume ekspor tertinggi di antara produsen eksportir lain, yaitu SIM dan PT Astra Daihatsu Motor (ADM). Ekspor Astra
Seiring dengan kondisi krisis, volume ekspor mobil CBU oleh Grup Astra (TMMIN dan ADM) pada tahun ini diperkirakan melemah, dari 45.000 unit pada 2008
menjadi sekitar 30.000 unit. Prijono Sugiarto, Direktur PT Astra International
(AI) Tbk, mengatakan penurunan ekspor mobil nasional saat ini diperkirakan sama atau bahkan lebih tinggi sedikit dibandingkan dengan pelemahan pasar
otomotif domestik sebesar 28%. "Ekspor Toyota dan Daihatsu juga ikut
terpengaruh karena permintaan dari sejumlah negara tujuan seperti Timur Tengah, Meksiko, Venezuela yang melemah." Angka proyeksi Astra tersebut relatif rendah dibandingkan dengan prediksi Gaikindo yang memperkirakan volume ekspor mobil CBU pada tahun ini anjlok 50%. Merujuk data Gaikindo, volume ekspor
mobil rakitan lokal pada 2008 menembus 100.982 unit, tertinggi sejak 2004. Dengan prediksi turun 50%, ekspor mobil CBU tahun ini diperkirakan menjadi
hanya sekitar 50.491 unit. Gaikindo awalnya memprediksi ekspor mobil
melemah menjadi di kisaran 70.000 unit tahun ini. Namun, melihat kondisi perekonomian dunia yang belum bergerak membaik, Gaikindo memberikan
proyeksi penurunan yang lebih dalam. "Dulu saya pikir ekspor bisa sampai 70.000 unit, tetapi ternyata berat. Saya perkirakan turun 50% karena kontraksi ekonomi dunia," ujar Bambang. Penurunan juga tidak hanya terjadi pada ekspor mobil CBU, ekspor kendaraan dalam kondisi terurai
(Completely Knock Down/CKD) sepanjang Januari-Mei tercatat 18.303 set, njlok 63,8% dibandingkan dengan periode yang sama 2008 yakni 50.571 set.

D:SekilazInfo.doc/irn/2009

19 Juni 2009

Chery di Ajang Shanghai Motorshow


Pada tanggal 20 April 2009, pameran Shanghai International Exhibition ke-13 dibuka. Sebagai pemimpin di industri otomotif China, Chery menjadi salah satu peserta pameran terbesar dengan memajang 32 model kendaraan.
Stand Chery di Shanghai Auto 2009 Chery telah berhasil mewujudkan struktur multi brand dengan beberapa model kendaraan yang berkualitas tinggi, melambangkan Chery telah memasuki tahapan membangun untuk menjadi merek China yang terkenal dan mendunia.
Dalam rangka mengatasi krisis energi dan lingkungan, mobil yang hemat energi dan ramah lingkungan menjadi trend kendaraan di masa depan dan, telah membuka sejarah baru di industri otomotif. Sebagai bagian dari aksi tersebut, Chery memperkenalkan teknologi terbaru R & D yang dikembangkan secara mandiri oleh Chery, yakni mobil elektrik dan mobil hybrid yang akan
diproduksi secara masal. Dalam kurun waktu 10 tahun, Chery telah mencatatkan sejarah dalam perkembangan industri lokal otomotif China. Chery menjadi
eksportir kendaraan penumpang terbesar di China selama 6 tahun berturut-turut. Kendaraan Chery telah didistri-busikan ke lebih dari 70 (tujuh puluh) negara dan wilayah di seluruh dunia.
Menghadapi krisis keuangan global, Chery menunjukkan kepada dunia internasional arti kekuatan merek lokal China. Chery berkeyakinan untuk mengembangkan usahanya dalam percaturan industri otomotif internasional.



Chery Bisa Dibeli di 40 Gerai Indomaret


PT Indomobil Prima Niaga(IPN) sebagai main dealer Chery, saat ini tengah menjajaki kerja sama dengan Indomaret untuk menjual mobil Chery di gerai-gerai Indomaret.

Untuk awalnya, program kerja sama baru dijalankan di 40 (empat puluh) gerai Indomaret. Herman Kartawidjaja, Operation Manager IPN, menyebutkan bahwa program kerja sama ini memang ditujukan secara khusus untuk menjangkau masyarakat yang berdomisili di daerah pinggiran Jakarta, seperti di Bekasi, Depok, dan Tangerang.

Customer yang membeli mobil Chery di gerai-gerai khusus Indomaret akan mendapatkan hadiah langsung berupa Indomaret Card yang bisa digunakan untuk berbelanja di gerai Indomaret senilai Rp 500,000.

Herman Kartawidjaja menam-bahkan bahwa tidak tertutup kemungkinan kerja sama ini akan diperluas dengan menambah jumlah gerai Indomaret yang akan menjual mobil Chery. Apabila respon customer ternyata positif,
maka perluasan kerja sama dipastikan akan dilakukan. Indomaret sebagai perintis toko retail dan salah satu yang terbesar di Indonesia, memiliki jumlah
customer yang besar. Hal ini diharapkan dapat membantu meningkatkan penjualan Chery.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai gerai Indomaret yang menjual Chery, customer dapat menghubungi dealer Chery terdekat di Jakarta, di:

MT. Haryono, Telp. 85902614,
85902720
Pantai Indah Kapuk, Telp. 5881348,
5881354.
Sunter, Telp. 6510050.
BSD, Telp. 5389290.
Bintaro, Telp. 7455901-3.


Paket Kredit Ringan dari Chery


Bekerja sama dengan PT Indomobil
Finance (IMFI), saat ini Chery me-
nawarkan paket kredit ringan
kepemilikan kendaraan Chery.
Untuk QQ 1.1 SX, dengan jangka
waktu kredit 3 (tiga) tahun, calon
customer hanya perlu membayar
uang muka sebesar Rp 16,475,500
dan angsuran sebesar Rp 3,158,000
per bulannya.

Kredit ringan juga ditujukan bagi
customer yang ingin membeli
Chery Tiggo. Untuk tipe SX,
customer hanya perlu membayar
total uang muka sebesar
Rp 27,899,500 dengan angsuran
Rp 5,628,000 per bulannya, untuk
jangka waktu kredit 3 (tiga) tahun.

Selain itu, untuk memudahkan
customer yang ingin melakukan
tukar tambah mobil Chery-nya
dengan mobil Chery baru atau
mengganti QQ-nya dengan Tiggo,
PT Indomobil Prima Niaga, selaku
main dealer Chery, menyediakan
layanan Chery Used Car.

Dengan kemudahan yang di-
tawarkan, Chery berharap semakin
banyak lagi masyarakat yang
menggunakan kendaran Chery dan
memberikan kenyamanan bagi para
customer Chery.



17 Juni 2009

Semprotan ethanol dongkrak oktan

Ford Motor Co. memperkenalkan teknologi baru yang bisa meningkatkan efisiensi mesin. Sistem baru yang disebut Direct Injection Octane Boost memiliki kemampuan meningkatkan efisiensi bahan bakar antara lima hingga 10 persen. Kerjanya dengan cara menyemprotkan ethanol ke ruang bakar sesaat sebelum penyemprotan bahan bakar dengan bensin biasa.
Ethanol yang disemprotkan itu akan meningkatkan nilai oktan bensin dari 88-91 RON menjadi 150. Ini karena ethanol memiliki nilai oktan yang sangat tinggi.

Sistem ini dikembangkan bersama oleh Ethanol Boosting System dengan Ford yang dipakai di mesin 5.0 liter Bobcat V8 hingga bisa memproduksi tenaga 500hp dan torsi lebih dari 1000Nm.
Keuntungan lain dari system injeksi ethanol adalah suhu operasi yang lebih rendah karena pendinginan yang diberikan bahan bakar dari material organic serta rasio kompresi lebih tinggi.
Ethanol ditempatkan terpisah yang perlu di isi secara periodic. Pengisian hanya sedikit karena kebutuhan ethanol sangat sedikit


China's Chery raises $425 mln in share placementmaker


SHANGHAI, June 3 (Reuters) -- Chery Automobile Co, China's largest indigenous car maker, said on Wednesday it has raised 2.9 billion yuan ($425 million) through share placement deals with several investors to help fund vehicle projects.

The investors included Bohai Industrial Investment Fund Management and Huarong Asset Management Corp, it said in a statement.

The move helped to diversify the state-owned automaker's shareholdering structure, it added, although it did not say how big a stake the investors received.


Proceeds will be invested in new-energy vehicle development, a heavy truck project and an auto plant, the statement said, citing Chery spokesman Jin Yibo.

The Wall Street Journal had reported earlier on Wednesday that Chery raised 2 billion yuan by selling a 20 percent stake to domestic private equity investors.

Several Chinese automakers, including Chery and SAIC Motor Corp, China's largest automaker and a partner of General Motors Corp and Volkswagen AG, are keen to develop their own automobile models, especially for larger, more profitable cars, and to move into overseas markets.

Chery earlier this year unveiled its mid- to high-end Riich G6 sedan that aims to take on more established rivals such as Toyota Motor in that lucrative market segment.

China's home-grown automakers primarily produce small cars, which have recently enjoyed strong sales growth as Beijing implemented tax incentives for compact cars and rebates to rural buyers to bolster domestic demand.

While the global industry struggles with a severe downturn, China's car market, now the world's largest, has rebounded and posted record sales in recent months.

Chery said last month that it may boost its annual car sales target by 50 percent if the market recovery proves sustainable. ($1=6.829 Yuan)


Japanese brands rank highest in J.D. Power's China Initial Quality Study

Shanghai — Japanese vehicle models occupy the top ranking position in five of six new-vehicle segments in the J.D. Power Asia Pacific 2008 China Initial Quality Study (IQS). The study also includes automotive brands from China, France, Germany, Korea and the United States. FAW-Toyota and Guangzhou Honda each garner two vehicle segment awards, while FAW-Volkswagen and Dongfeng Nissan each rank highest in one vehicle segment.

The highest ranking vehicles by segment in 2008 are:

• Entry Midsize Segment: Honda Fit

• Midsize Segment: Toyota Corolla EX

• Premium Midsize Segment: Volkswagen Sagitar

• Upper Premium Midsize Segment: Nissan Teana

• Luxury Segment: Toyota Crown

• MPV Segment: Honda Odyssey

The China IQS, now in its ninth year, captures problems experienced by new-vehicle owners within the first two to six months of ownership. Vehicle problems are examined in two distinct categories—quality of design and quality of production (defects and malfunctions)—and across eight factors: vehicle exterior; driving experience; features, controls and displays; audio, entertainment and navigation; seats; heating, ventilation and cooling (HVAC); vehicle interior; and engine and transmission. Overall performance is determined by problems experienced per 100 vehicles (PP100), with lower scores indicating a lower rate of problem incidences and higher quality.

Industry Findings

The China IQS finds that initial vehicle quality in China averages 207 PP100, marking a 5 PP100 increase from 2007. In addition, 12 percent of owners report experiencing more problems than expected in 2008, an increase of 2.6 percentage points from 2007.

The study also finds that levels of initial quality are closely tied to changes in vehicle prices in 2008. In particular, for those vehicle segments in which average prices increased by more than 8 percent from 2007, initial quality has improved in 2008. Conversely, in segments where vehicle prices have declined by approximately 8 percent or more, initial quality has also declined.

"Efforts to improve vehicle quality may be hindered by simultaneous efforts to reduce costs," said Dr Mei Songlin, general manager of research at J.D. Power Asia Pacific China operations. "When manufacturers are forced to offer lower prices in an effort to remain competitive, they may be using less expensive and reliable components.

The study finds that increasing levels of consumer knowledge have also had an impact on initial quality." Car owners in China have become more discerning and have higher expectations of the car ownership experience than in the past," said Mei. "In particular, owners notice and report more problems, including the minor ones, which leads to increased problem counts."

New-vehicle owners in China most frequently report problems with their engine and transmission, followed by the driving experience and vehicle exterior.

Excessive fuel consumption remains the most frequently mentioned problem. Vehicle shoppers cite poor fuel economy as the top reason for rejecting a vehicle model, while good fuel efficiency has emerged as a top reason to purchase a particular model.

"When fuel prices rose to new levels between April and August 2008, owners became more sensitive to fuel consumption, particularly those who own family cars within the premium compact and various midsize vehicle segments," said Mei. "During the sales process, dealers can help alleviate customer anxiety about fuel efficiency by adequately explaining a model's fuel efficiency ratings and how to operate a vehicle to obtain the greatest fuel economy."

The study also finds that the number of quality problems experienced has a direct impact on customer advocacy and loyalty. Among customers who report no or one problems, 31 percent say they definitely would recommend their model to others and one percent say they definitely would not recommend their model. Among customers who experience two or more problems, recommendation rates decline to 24 percent and no intent on recommendation increases to 5 percent.

"The 2008 China IQS reveals three important insights into auto owners in the China market," said Michael Dunne, managing director, J.D. Power Asia Pacific China operations. "First, fuel economy matters more than ever among these consumers. Second, Honda, Nissan and Toyota models consistently perform well among Chinese consumers. Finally, new-vehicle buyers in China—even first-time owners—are better informed than ever before and have rapidly increasing expectations regarding vehicle quality."

The 2008 China Initial Quality Study is based on evaluations from 10,719 owners who purchased a new vehicle between October 2007 and June 2008. The study includes 102 vehicle models among 43 different makes. The study was fielded from April to August 2008 in 26 major cities across China.( Automotive News China )



Nissan to produce VQ engine in China


GUANGZHOU -- Nissan Motor Co. will start producing one of its best engines, the VQ, in China later this year to supply its Teana sedans assembled by Dongfeng Nissan Passenger Vehicle Co., an executive from Dongfeng Nissan has confirmed.

Ren Yong, deputy general manager of Dongfeng Nissan, says local production of the VQ engine in China has been decided and will start within this year.

"Preparations [for the local production] are underway," Ren said in a seminar in Guangzhou's Huadu District last week.

Nissan's VQ engine is widely considered one of the best V-6 engines in the world for its smoothness and high power output. Teana sedans built by Dongfeng Nissan are available with 2.5- and 3.5-liter VQ engine versions. These engines are currently all imported from Japan.


Ren says the first batch of VQ engines to be built by Dongfeng Nissan will be 2.5 liters in capacity. He did not give further details about planned production.

Industry sources told Automotive News China in late 2007 that Nissan was planning to build the best engines in China, although Nissan declined to confirm this.

Production was originally scheduled to start in July 2008, but was postponed to 2009 for unknown reasons, according to a source from Dongfeng Nissan.

The source says output of the VQ engines will depend on the sales of the Teana. Dongfeng Nissan sold 8000 to 9000 Teanas each month in the past several months.

Dongfeng Nissan is a joint venture of Nissan and Dongfeng Motor Group. The company produces seven Nissan models in its Guangzhou and Xiangfan plants. Among them, only the Teana carries imported engines.

Dongfeng Nissan's engine plant started production in 2006. The plant now produces three engines; the 1.6-liter HR engine as well as the 1.8- and 2.0-liter MR engines, according to Nissan China.

Meanwhile, Ren also confirms Dongfeng Nissan will produce its March small car model. The new model may hit the market next year.

An adverse side effect to the government's stimulus of the auto industry


SHANGHAI -- Although it has succeeded in reversing the sales slump of late 2008, China's stimulus of its car industry has also hindered much needed consolidation in a highly fragmented domestic sector.

That is a side effect the government did not intend when it enacted its policies earlier this year.

In the corporate world, mergers and acquisitions do not take place until targeted companies face grave threats to their survival.

A case in point is Shanghai Automotive Industry Corp.'s acquisition of Nanjing Automobile (Group) Corp. in late 2007.


In 2005 Nanjing Auto borrowed heavily from domestic banks to fund its purchase of the British brand MG. But it then had a tough time marketing the brand inside China.

The best option for Nanjing Auto was to let itself be merged into SAIC as the latter had also bought assets from MG Rover.

Nanjing Auto dodged the option initially. But it was later forced to accept because of a mounting debt burden resulting from its acquisition of MG.

Another example has been the alliance struck this month between Fiat S.p.A. and Chrysler LLC. Had it not been for the unbearable financial pressure Chrysler was under, such a deal would never have happened.

In late 2008, the steep downturn of the auto market in and outside China posed grave threats for quite a number of domestic Chinese automakers and thereby paved the way for a wave of consolidation in the industry.

Chery Automobile Co., for one, was last year facing cash flow disruption. Another company from Anhui province, Jianghuai Automobile Co. (JAC), also had difficulty financing its newly started passenger vehicle business.

Market forces were pushing the two companies towards a merger. But now that opportunity is gone.

Thanks to January's halving of purchase tax cut on cars with small engines, almost all automakers in China, whether strong or weak, have reported robust sales growth in the past few months.

Chery is back in expansion mode. It raised 2.9 billion yuan ($424.6 millon) earlier this month for a new energy vehicle program, heavy duty projects and also a new car plant.

Meanwhile, amid market speculations about its sale to Chery, JAC stated last week it has no plan to merge with Chery.

In March, the central government drafted a blueprint for the restructuring of the domestic auto industry. According to the plan, the government envisaged a domestic auto industry consolidated into seven passenger vehicle makers by 2011, down from 13 today.

But stimulus policies have now given a second wind to once-beleagured domestic automarkers. The chances of realizing this target are therefore looking slim.

Pictured: Yangjian is the Managing Editor of Automotive News China.

16 Juni 2009

PRJ TELAH TIBA....., MAMPIR DI HALL-A CHERY, SAMBIL MENIKMATI KERAK TELUR


Kawula mudah dan masyarakat Jakarta dskT, silahkan kunjungi Pekan Raya Jakarta (PRJ), yang sudah dimulai beberapa hari yang lalu dan akan berakhir awal Juli 2009 nanti.
Banyak hal bisa dilihat/dibeli/dirasakan/hiburan dll ada disana semua. Dari mobil dari berbagai Agen Tuggal, motor, alat kesehatan, alat rumah tangga dan masih banyak lainnya, dan tak ketinggalan banyak hiburan dan jajanan yang menggiurkan.
Silahkan mampir di Stan Chery di Hall-A, kami akan berikan segala informasi tentang Chery..... kami tunggu !!!
Selamat menikmati jajanan "KERAK TELUR.



Mazda Menjadi Dewa Penyelamat......

Mazda Motor Corp. menjadi dewa
penyelamat bagi dealer-dealer GM dan Chrysler
yang di 'PHK' sebagai bagian dari restrukturisasi
kedua perusahaan itu setelah mengajukan
perlindungan bangkrut. Mazda berminat untuk
memperpanjang umur dealer-dealer tertentu dan
mengubahnya menjadi dealer Mazda karena lokasi
dealer-dealer itu berada di tempat yang menarik.
Dengan demikian Mazda mendapat tempat-tempat
menarik dengan cara mudah. Mazda Executive Vice
President Philip Spender mengungkapkan mereka
menerima respon bagus dari beberapa dealer itu. Ini
member peluang Mazda untuk melanjutkan
pembicaraan ke level yang lebih tinggi. Menurut
Spender, Mazda tidak berminat menambah dealer
baru. Tapi mengganti dealer yang buruk peformanya
dengan dealer-dealer baru yang lokasinya bagus
sayang untuk dilewatkan.
(www.mobilku.com)


Kampanye Daihatsu MPV

PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menggelar
kampanye penjualan mobil Multi Purpose
Vehicle (MPV) Luxio melalui kegiatan yang
dikemas dalam Luxio Happy Program. ADM
berupaya mendekatkan Luxio ke semua kalangan, baik
masyarakat maupun karyawannya melalui Program
yang terdiri dari tiga kegiatan utama,
yakni Luxio
Happy Holiday, Luxio Happy Caravan, dan Luxio Lucky
Program. "Kami percaya pengalaman mengendarai
Luxio akan membuktikan kenyamanan dan kelegaan
Luxio sebagai mobil keluarga" ujar Sudirman MR, Vice
President PT ADM, kemarin. Dalam kegiatan ini,
konsumen dapat memakai Luxio untuk liburan di
Taman Safari Indonesia Bogor, Green Hill Sibolangit
(Sumatra Utara), dan Ciputra Waterpark Surabaya.
(Bisnis Indonesia)

Dealer Baru Hino Di Cengkareng

PT.Hino Motors Sales Indonesia (HMSI)
bekerja sama dengan PT Armindo Perkasa
membuka dealer baru di Cengkareng, Jakarta
Utara. Gerai Hino di Outer Ring Road Taman Palem
Lestari, Cengkareng ini hanya memiliki fasilitas 2S
(sales dan spare part). Ekspansi ini dapat melayani
kebutuhan konsumen di Jakarta Utara dan dapat
mendongkrak penjualan truk Hino yang tahun ini
ditargetkan menembus 10.000 unit.
(Bisnis Indonesia)


China Melarang Mobil Renault

Renault Laguna, Scenic, Megane dan Megane
Coupe-Cabriolet didisain oleh Renault, diproduksi
pabrik-pabrik Renault di Prancis dan mendapat
bintang lima dari uji tabrak European NCAP. Dengan
reputasi seperti itu, sungguh jadi pertanyaan mengapa
empat model ini dilarang di China.
China's General
Administration of Quality Supervision Inspection and
Quarantine melarang model-model itu dipasarkan di China
karena "resiko-resiko keselamatan yang serius" dan "tidak
mematuhi regulasi teknis". Lembaga itu tidak menjelaskan
secara spesifik masalah yang yang sebenarnya membuat
Renault terlarang di China. Mereka cuma mengatakan
bahwa Renault "beberapa kali mengungkapkan problem-
problem kualitas" dan mendesak perusahaan itu
melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap aspek
teknik dan keselamatan pada produksi Renault yang
dipasarkan di China. Renault menjual ribuan mobil di
China. Ke empat model itu merupakan model-model
terpenting yang punya reputasi bagus di Eropa. China
sendiri saat ini cukup serius mengawasi faktor
keselamatan mobil-mobil yang diproduksi di negara itu.
Dalam beberapa tahun terakhir, perintah recall sering
diterbitkan.
(www.mobilku.com)

Ferrari Naik 10%.

Kendati pasar otomotif secara umum lesu,
permintaan mobil sport Ferrari tahun ini
diperkirakan tumbuh sekitar 10% dibandingkan
dengan tahun lalu. Presiden Direktur PT CLO, Irmawan
Poedjoadi, mengatakan meski memiliki pangsa pasar
terbatas, minat masyarakat Indonesia terhadap mobil
Ferrari saat ini tetap besar. Jika sebelumnya hanya
didominasi oleh generasi tua, saat ini kalangan muda
dengan kemampuan finansial yang cukup baik juga
banyak mengincar mobil berlambang kuda jingkrak ini.
"Kalau dulu aki-aki, sekarang anak muda [pengusaha
muda] juga sanggup memiliki Ferrari. Terlebih lagi banyak
fasilitas finansial dari institusi keuangan yang
memudahkan mereka mewujudkan impian," katanya di
sela-sela peluncuran model terbaru, Ferrari California,
akhir pekan lalu. Sepanjang 2008, CLO mencatat
penjualan mobil Ferrari di pasar domestik sebanyak 20
unit. Pertumbuhan rata-rata penjualan mobil sport
premium asal Italia di Tanah Air sekitar 10% per tahun.
Untuk konsumen di Indonesia, prinsipal Ferrari tahun ini
memberi kuota delapan unit Ferrari California, yang
merupakan model terbarunya yang pertama kali
diperkenalkan pada Frankfurt Motor Show 2008. Secara
resmi, CLO memperkenalkan Ferrari California pada Jumat
pekan lalu. Namun, mobil yang dibanderol di kisaran Rp4
miliar-Rp5 miliar ini telah dipesan sebanyak 14 unit.
Distributor tunggal mobil Ferrari di Indonesia ini baru bisa
mengirim delapan unit ke konsumen tahun ini karena
kuota dari prinsipal yang terbatas. "Harganya akan kami
umumkan secara resmi pada pekan ini. Kami masih
menghitung beban pajak dan bea masuk, tapi
diperkirakan US$400.000-US$500.000 per unit." Dengan
kapasitas produksi di pabrik Maranello 6.500 unit per
tahun, lama waktu tunggu untuk Ferrari California saat ini
berkisar 0,5 tahun hingga 1 tahun.
(Bisnis Indonesia)


11 Juni 2009

Chevrolet Spark berbahan bakar LPG

Chevrolet baru saja meluncurkan Spark
dengan bahan bakar LPG di pasar India. Model
yang juga dipasarkan di Indonesia ini
merupakan pengembangan dari Daewoo Matiz.
Ini adalah first factory instalation. Seperti yang lain,
pengemudi bisa memilih menggunakan bahan bakar
bensin seperti biasa atau menggunakan LPG
yang lebih
ramah lingkungan, namun GM India tidak menyebutkan
angkanya. Mobil bermesin 1.0 liter ini tersedia dalam
dua trim, dengan garansi tiga tahun/96,000km. Spark
adalah salah satu wakil Chevrolet di India, salah satu
pasar otomotif yang tinggi pertumbuhannya.
(www.mobilku.com)

Info General Motors Corporation

General Motors Corporation menegaskan
berkomitmen penuh untuk menjual Adam Opel
GmbH kepada Magna International Inc, kendati
pemerintah Jerman mengisyaratkan masih
terbuka peluang bagi calon investor lain. "Sejalan
dengan komitmen kami untuk menyelesaikan
kesepakatan ini [penjualan Opel ke Magna], banyak
pekerjaan dan hal yang dapat terjadi," kata Carl-Peter
Forster, Presiden GM untuk wilayah Eropa, dalam
siaran persnya, kemarin. Kesepakatan final penjualan
Opel kepada Magna diperkirakan tercapai pada Juli
tahun ini dan seluruh proses transaksinya diharapkan
rampung pada September 2009. Beijing Automotive
Industry Holding Co, diketahui juga berminat membeli
saham Opel. Jajaran petinggi Beijing Automotive
Industry Holding bahkan telah menemui pejabat
Pemerintah Jerman.
(Bisnis Indonesia)


Mobil Import di Jepang Anjlok

Penjualan mobil impor di Jepang,
termasuk merek lokal yang diproduksi di luar
negeri, tercatat hanya 12.547 unit pada Mei
2009 atau anjlok 20,6% dibandingkan dengan
kondisi bulan yang sama tahun lalu. Asosiasi
Importir Kendaraan Bermotor Jepang menyatakan
koreksi tersebut merupakan penurunan pasar yang ke-
13 kalinya dan titik terendah sepanjang 21 tahun
terakhir. Namun, koreksi sebesar 20,6% itu masih lebih
baik apabila dibandingkan dengan penurunan
penjualan pada April (year-on-year) yang merosot
30,5%. Penjualan mobil impor dengan merek Jepang
anjlok 30,6% menjadi 1.290 unit, sedangkan merek
non-Jepang melemah 19,3% menjadi 11.257 unit.
Volkswagen masih menjadi pabrikan yang mencatat
penjualan tertinggi dengan volume 2.823 unit, kendati
merosot 14,8% (y-o-y), disusul BMW (1.993 unit),
Mercedes Benz (1.800 unit) dan Chevrolet milik General
Motors Corp yang hanya meraih penjualan 50 unit.
(Bisnis Indonesia)


28 Mei 2009

Kendaraan Listrik dari Amerika

Chrysler LCC mengajukan bantuan dana
sebesar US$224 juta kepada Departemen Energi AS
untuk memulai program pengembangan kendaraan
listrik yang ramah lingkungan. Chrysler
mengungkapkan dana itu akan digunakan untuk
memproduksi 365 kendaraan listrik plug in yang
digunakan oleh pemerintah dan perusahaan.

Dana ini juga
akan dialokasikan untuk pengembangan teknologi mobil
listrik di pabrik Chrysler di Michigan. "Rencana ini akan
mengakselerasi upaya kami untuk mengembangkan dan
memproduksi kendaraan listrik dan hibrida," kata Frank
Klegon, Kepala Pengembangan Produk Baru Chrysler,
kemarin. Juru bicara Chrysler Nick Cappa mengatakan
proposal ke Departemen Energi AS merupakan bantuan
dana (grant) dan terpisah dari pinjaman lunak sebesar
US$25 miliar dari pemerintah. Perusahaan mengharapkan
proposal ini direspons dalam waktu 30 hari. Dukungan
Pemerintah AS memungkinkan Chrysler untuk
menjalankan proyek percontohan memproduksi satu
kendaraan listrik pada akhir 2010.
(Bisnis Indonesia)

Chevrolet Aveo baru

Salah satu rencana General Motors adalah
merancang Chevrolet Aveo baru. Namun dibanding
versi hatchback-nya, Aveo ini akan dibuat lebih
besar dari Chevrolet Spark tapi lebih kecil dari
Chevrolet Cruze.
Generasi Aveo tersebut akan siap
dipasarkan tahun 2011. Seperti apa modelnya,
Daewoo telah menciptakan econoboxes tahun ini
yang ukurannya lebih panjang dari Aveo.
(Tabloid Otomotif)

Penjualan Mobil Malaysia

Penjualan mobil Malaysia pada April
mencapai 41.135 unit, turun 18,2% dibandingkan
dengan posisi April 2008. Adapun secara bulanan,
penjualan kendaraan bermotor roda empat di negeri Jiran
ini terkoreksi tipis 6,9%, setelah pada Maret tercatat
penjualan 44.205 unit.
Permintaan kendaraan penumpang
pada bulan lalu 37.259 unit, melemah 6,8% dibandingkan
dengan April 2008. Koreksi lebih besar terjadi pada
segmen kendaraan niaga, yaitu anjlok 8,1% menjadi
hanya 3.876 unit.
(Bisnis Indonesia)


18 Mei 2009

Chevy Aveo masa depan ???

Chevrolet diketahui sedang melakukan
pengujian mobil ringkasnya di sirkuit Nurburgring.
Model ini punya garis-garis body seperti Chevrolet
Spark terbaru tapi dimensinya lebih besar sehingga
menyulut dugaan ini adalah Chevy Aveo masa
depan.
Meskipun tertutup rapat dengan elemen-elemen
penyamar, namun karakter disain small car Chevrolet
masih menonjol keluar. Dua bulatan lampu belakang,
hatchback, spoiler belakang dan atap yang melengkung
sangat mirip dengan Spark. Garis-garis karakter pada
bagian samping berbeda dengan Spark, mengindikasikan
perbedaan ukuran dan kemungkinan untuk membantu
membedakan style kedua model. Lampu utama juga
berbeda, dua buah lampu bulat yang bersisian, tidak
seperti Spark yang menggunakan lampu berbentuk tetes
air berukuran besar. Interiornya juga hampir sama dengan
Spark, khususunya di instumen panel dan center stack.
(www.mobilku.com)

Nissan Crossover Murano

Nissan dikabarkan sedang menyiapkan
varian convertible dari crossover Murano yang
akan di luncurkan sebelum musim pertengahan
musim depan. Hal ini di lansir situs otomotif Inside
Line mengutip sumber-sumber internal Nissan.
2011 Murano Covertible akan diproduksi dalam jumlah
terbatas dan ditujukan pada keluarga mapan,

dewasa yang ingin tetap bisa membawa keluarganya sekaligus
bersenang-senang dengan mobil atap terbuka. Murano
Convertible ini tidak akan menggunakan atap keras tapi
menggunakan soft top seperti yang dipakai Nissan 370Z
convertible. Ini untuk menghemat berat dan harga.
Mesin yang dipakai tetap sama seperti Murano lainnya
yaitu 3.5 liter V6 yang memproduksi 265hp dengan
transmisi Continuously Variable Transmission (CVT)
dengan sistem penggerak roda depan atau all-wheel drive.
Murano convertible juga akan menggunakan dua pintu,
tidak seperti varian standar yang empat pintu.
(www.mobilku.com)

Penjualan Mobil Di India

Penjualan kendaraan penumpang (passenger
vehicles) di India pada bulan lalu mencapai 135.697
unit, naik 4,4% dibandingkan dengan April 2008. Data
Society of Indian Automobile Manufacturers (SIAM)
menunjukkan kendaraan penumpang memberi kontribusi
sekitar 15,2% terhadap total pasar mobil domestik Negeri
Hindustan ini. Pada bulan lalu, total pasar mobil India
mencapai 894.058 unit, termasuk di dalamnya penjualan
kendaraan niaga, kendaraan roda dua, dan kendaraan roda
tiga. Khusus kendaraan niaga, penjualan truk dan bus serta
kendaraan komersial ringan lainnya pada bulan lalu tercatat
29.842 unit, turun 11,3% dibandingkan dengan April 2008.Sumber: Society of Indian Automobile Manufacturers (SIAM)
(Bisnis Indonesia)


Tiggo Rakitan Indonesia

Unicor Prima Motor (UPM) akan
meluncurkan kendaraan Sport Utility Vehicle (SUV)
Tiggo rakitan lokal pada pertengahan tahun ini, guna
meningkatkan penetrasi merek Chery di pasar
otomotif domestik. Tan Kim Piauw, Chief Executive Officer
PT UPM mengatakan proses uji coba perakitan model Tiggo
yang dilakukan perusahaan beberapa waktu lalu berjalan
cukup baik dan akan dilanjutkan pada tahapan produksi mulai
Juni. "Kami harapkan sudah dapat merakit dan sesuai
rencana sekaligus memperkenalkan produk itu pada
pertengahan tahun. Untuk tahap awal kami akan
memproduksi sekitar 30 unit dulu," katanya kemarin.
Perusahaan, kata Tan, akan merakit SUV Tiggo di PT National
Assambler. Secara bertahap UPM akan meningkatkan volume
produksi SUV asal China ini menjadi 50 unit per bulan,
menyesuaikan dengan permintaan pasar. Peningkatan level
produksi tersebut masih dimungkinkan karena kapasitas
terpasang di fasilitas perakitan milik Indomobil Group dengan
kapasitas 1.000 unit per bulan ini relatif tidak masih idle. Anak
perusahaan Indomobil ini sebelumnya dikabarkan
mengucurkan modal sebesar Rp4 miliar-Rp5 miliar untuk
mendatangkan peralatan dan perlengkapan guna merakit
Chery Tiggo. Investasi total yang dikeluarkan UPM untuk
membangun citra merek Chery di Indonesia pada tahun ini
diperkirakan mencapai Rp9 miliar, termasuk alokasi dana
untuk perluasan jaringan. Tan mengakui pemanfaatan
komponen lokal Tiggo pada tahap awal masih terbilang kecil.
Namun, perusahaan berkomitmen untuk terus meningkatkan
pemakaian kandungan komponen lokal pada produk
kendaraan Chery, apalagi komponen otomotif produksi dalam
negeri saat ini sudah cukup bersaing. Beberapa komponen
lokal yang sudah dimanfaatkan untuk Tiggo a.l. ban, pelek,
dan aki. Kendati model Tiggo telah dirakit di dalam negeri,
harga jual kendaraan ini diperkirakan tidak akan jauh berbeda
dengan versi impornya dari China. Tan menjelaskan kondisi
tersebut karena saat mengimpor secara utuh, perusahaan
mendapat subsidi dari prinsipal guna menekan banderol.
"Selisih antara model CKD dan CBU diperkirakan Rp2 jutaan,"
paparnya. Kendaraan SUV yang berdapur pacu 2.000 cc
tersebut saat ini dipasarkan dengan harga Rp172,9 juta.
Selain untuk pasar domestik, UPM berencana mengekspor
Chery Tiggo ke sejumlah pasar di kawasan Asia Tenggara,
khususnya Thailand dan Malaysia.

(Bisnis Indonesia)



13 Mei 2009

Info Ford

Ford Motor Co mengucurkan dana lebih
dari US$400 juta untuk mengubah lini produksi
pabrik di Michigan, Amerika Serikat (AS), untuk
memproduksi kendaraan kecil dan irit bahan
bakar. Sebelumnya pabrik tersebut digunakan untuk
memproduksi Sport Utility Vehicle (SUV). Bridget
Beckman, juru bicara Komisi Pembangunan Ekonomi
Michigan mengatakan investasi ini akan
menyelamatkan nasib 3.200 tenaga kerja.
(Bisnis Indonesia)


VW bangun pabrik di Indonesia

Volkswagen AG akan membangun pabrik
perakitan di Indonesia dengan investasi awal 35juta
Euro ($47juta) seperti dilaporkan WSJ, Kamis (7/5).
Kelak pabrik ini akan jadi fasilitas produksi pertama di ASEAN
dan Asia Timur diluar China. Pabrik ini nantinya akan
memproduksi minivan kompak Touran, dan bisa menyerap
tenaga kerja antara 2000 – 4000 orang.

Pabrik yang
diperkirakan dibangun di kawasan Jawa Barat, di timur
Jakarta ini pada mulanya hanya untuk proses perakitan dan
pengecatan dan bakal berkembang menjadi fasilitas
manufakturing lengkap pertama di Asia Tenggara dan di Asia
Timur diluar China.Christoph Adomat jurubicara Volkswagen
membenarkan bahwa fasilitas produksi itu akan mulai
berproduksi musim panas. Untuk tahap awal mungkin ratusan
unit, dan sedikit demi sedikit meningkat. “Fasilitas perakitan
ini akan disiapkan sebagai langkah pertama Volkswagen
untuk pengembangan jangka panjang pasar ASEAN,” kata
Adomat. Volkswagen memutuskan membangun fasilitas
perakitan sendiri setelah gagal mencapai sepakat dengan
Proton Malaysia tahun 2007. Volkswagen juga sempat
mempertimbangkan Thailand. Bila akhirnya Volkwagen
memproduksi mobilnya di Indonesia, maka harga mobilnya
akan menjadi sangat murah dibandingkan saat ini. Saat ini
VW memasarkannya dalam bentuk CBU.
(www.mobilku.com)

Toyota USA

Penjualan Toyota di pasar otomotif AS pada
bulan lalu hanya 126.540 unit, anjlok 42%
dibandingkan dengan April 2008, sebanyak 217.700
unit. Berdasarkan laporan Autodata, pangsa pasar produsen
mobil nomor satu dunia ini terkoreksi 2 poin dibandingkan
dengan April tahun lalu menjadi hanya 15,4%. Kendati
demikian, Wapresdir Toyota AS Bob Carter optimistis
permintaan merek mobil Jepang ini akan membaik seiring
dengan meningkatnya permintaan terhadap model Camry dan
RAV4.
(Bisnis Indonesia)

Mobil Malaysia

Penjualan mobil Malaysia pada Maret hanya
35.950 unit turun 19,5% dibandingkan dengan bulan
yang sama 2008 akibat permintaan mobil baru yang
melemah. Data Asosiasi Industri Otomotif Malaysia
menunjukkan produksi kendaraan penumpang pada Maret
sebanyak 32.922 unit. Angka tersebut terkoreksi 11%
dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Produksi kendaraan
niaga pada bulan yang sama merosot 16,9% dari 3.028 unit
pada Februari menjadi 3.028 unit.
(Bisnis Indonesia)



Penjualan mobil General Motor

GM melaporkan pertumbuhan penjualan
China hingga 50% sepanjang April dibandingkan
periode yang sama tahun lalu. Lokomotif penjualan
adalah Buick, merek-merek buatan SAIC-GM Wuling dan
Chevrolet Cruze yang baru saja diluncurkan di negara itu.
Total penjualan GM mencapai 151,084 unit. Buick Excelle
sedan mengalami peningkatan 120% menjadi 22,078 unit
dibandingkan tahun lalu. Total pejualan Buick mencapai
38,071 unit. Penjualan SAIC-GM Wuling meningkat 60.6%
menjadi 95,544 unit. GM juga banyak dibantu Buick Regal
dan Chevrolet Cruze. Dibulan pertama penjualanya, Cruze
terjual 3,739 unit. Penjualan GM di USA mengalami
tekanan luarbiasa, sedangkan di China, meskipun
melambat, terus jalan. China selalu masuk dalam tiga
besar pasar otomotif dunia dalam beberapa bulan
terakhir, tren yang mengindikasikan China akhirnya bakal
menggantikan USA sebagai pasar terbesar di dunia. GM
saat ini bertekad bisa menjual 2 juta unit di China dalam
lima tahun ke depan.
(www.mobilku.com)


Penjualan Mobil Jepang Menurun

Penjualan mobil mini di Jepang pada April tercatat 117.670 unit, terkoreksi 13,4%
dibandingkan dengan bulan yang sama 2008.
Penurunan penjualan kendaraan dengan kapasitas mesin
di bawah 660 cc ini pada bulan lalu merupakan yang
pertama dalam 5 bulan terakhir. Dibandingkan dengan
Maret yang mencatat penjualan 223.029 unit, permintaan
mobil mini di Negeri Sakura anjlok 47,2%. Sepanjang
tahun ini, realisasi pengiriman kendaraan mini ke tangan
konsumen mencapai 630.490 unit. Angka ini merosot
11,2% dibandingkan dengan Januari-April 2008.
(Bisnis Indonesia)



International Motor Show

Shobatku